Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat Alexius Akim memperkirakan sebanyak 200 ribu pelajar akan mengikuti Ujian Nasional Tahun 2014.
"Mulai dari jenjang SD, SMP, SMA dan yang sederajat, baik swasta maupun negeri," kata Alexius Akim saat dihubungi di Pontianak, Kamis.
Ia mengatakan bahwa Ujian Nasional dijadwalkan berlangsung pada April.
"Jumlah peserta tersebut hampir sama dengan tahun lalu," kata dia.
Sedangkan untuk materi soal, tidak berbeda dengan tahun lalu. Perbedaan terutama dalam hal pembiayaan.
"Kalau dulu dari APBN, sekarang dari APBD," kata Alexius Akim. Sementara untuk pencetakan soal UN SMP, SMA dan SMK, masih menggunakan sistem rayon, yakni Rayon Tiga di Jakarta.
Ia mengakui ada beberapa usulan agar pencetakan soal UN dilakukan di Kalbar. Pertimbangannya, tahun lalu terjadi keterlambatan UN karena masalah di pencetakan soal.
Distribusi soal UN pun sempat kacau meski kemudian bisa diatasi dengan baik.
Alexius Akim menambahkan untuk pencetakan soal UN merupakan kebijakan dari pemerintah pusat.
"Tidak masalah kalau cetak di Jakarta, tapi saat pengadaan soal tetap harus dijaga secara ketat oleh pihak terkait," katanya.
Sementara untuk persiapan, pihaknya melakukan sejumlah kegiatan seperti menggelar uji coba soal UN.
Ia juga mengimbau agar peserta UN fokus untuk pelajaran dan tidak terlalu membuang waktu karena sekarang zamannya kompetitif.
"Bukan sekadar lulus," kata dia menegaskan.
(R007)
Peserta UN Kalbar 200 Ribu Siswa
Kamis, 13 Februari 2014 17:55 WIB
Jumlah peserta tersebut hampir sama dengan tahun lalu.