Sungai Raya (Antara Kalbar) - PLN Wilayah Kalimantan Barat menghimbau masyarakat untuk menghindari hubungan arus pendek listrik yang kerap terjadi pada saat bulan Ramadhan.
"Biasanya kalau bulan Ramadhan atau menjelang hari besar keagamaan itu, sering terjadi kebakaran yang diakibatkan hubungan arus pendek listrik. Untuk itu kita mengimbau masyarakat agar bisa menghindari hal tersebut," kata Deputi Manager PLN Wilayah Kalbar, M Doing di Sungai Raya, Selasa.
Menurutnya, pemakaian listrik dibulkan Ramadhan biasanya akan meningkat dibandingkan dengan hari -hari biasanya. Karena bulan Ramadhan para ibu rumah tangga pastinya sibuk dengan aktifitasnya, seperti memagang kue baik menggunaka alat elektronik maupun dengan kompor.
Tidak dipungkiri juga, kata dia pemakaian alat-alat elektroinik di bulan suci Ramadhan ini akan meningkat. Dengan meningkantnya hal tersebut , maka meningkat juga pemakaian beban listrik.
"Untuk itu saya meminta kepada seluruh masyarakat kalbar untuk tidak berlebih menggunakan beban listrik. Sebab hal itu dapat memicu kebakaran dan hal-hal negatif lainya," tuturnya.
Karena pemakaian yang berlebihan tersebut, lanjutnya, Ramadhan selalu dihiasi dengan kebakaran. Dimana berasarkan pengalaman sebelumnya, kebanyakan kebakaran yang terjadi itu kebanyakan disebabkan karena sambungan arus pendek listrik.
"Namun itu juga kebanyakan karena kesalahan sang pemilik rumah yang yang tidak terlalu memperhatikan instalasi listrik miliknya. Meskipun begitu kita tetap imbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menggunakan maupun merubah instalasi listrik dalam rumahnya," katanya.
Untuk merubah instalasi, pihaknya meminta kepada masyarakat agar tidak melakukannya sendiri namun memanggil pihak yang lebih mengerti. Dia mengatakan, apabila instalasi dalam rumah itukan di luar dari pada tanggung jawabnya PLN, tapi kalau meteran sampai ke tiang listrik itu merupakan tanggung PLN, oleh karena itu pihaknya meminta kepada masyarakat yang merasa instalasi listrik dalam rumahnya sudah tua agar dilakukan pembaharuan.
"Pihak PLN juga sudah aktif untuk mensosialisasikan kepada pengguna listrik itu sendiri agar misalnya dalam satu instalasi itu jangan terlalu tumpang tindih, makanya masyarakat juga diharapkan agar menggunakan perangkat yang sesuai standar, apabila mendapati kesulitan agar menghubungi petugas yang lebih mengerti. Dan jangan melakukan pencurian listrik dnegan mencantol secara langsung dari tinga listrik yang ada," kata Doing.
PLN Imbau Masyarakat Hindari Hubungan Arus Pendek
Selasa, 1 Juli 2014 16:13 WIB