Pontianak (ANTARA Kalbar) - Sekretaris Umum KONI Kalimantan Barat Firdaus Zar`in berharap, Komisi Pemilihan Umum Kalbar menyediakan tempat pemungutan suara khusus bagi atlet dan pelatih yang mengikuti Pekan Olahraga Nasional di Riau, karena pelaksanaannya bersamaan dengan Pilkada 20 September.

"Ada sekitar 350 atlet dan pelatih yang berangkat pada PON 2012 di Riau. Itu bersamaan waktunya dengan Pilkada Kalbar," kata Firdaus Zar`in di Pontianak, Jumat.

Ia menjelaskan, sebanyak 350 orang itu setara dengan satu TPS (tempat pemungutan suara) sehingga amat disayangkan jika hak pilih para atlet dan pelatih itu sampai tidak tersalur pada Pilgub Kalbar 2012.

"Secara lisan sudah kami sampaikan pada KPU Kalbar terkait permasalahan dan perlunya TPS khusus bagi atlet dan pelatih Kalbar peserta PON Riau 2012," ungkap Firdaus.

Sekretaris Umum KONI Kalbar menambahkan, meskipun ada atlet yang bisa pulang cepat sebelum penutupan PON Riau 2012, tetapi akan pulang sama-sama pada tanggal 20 September.

"Paling tidak atlet tersebut memberikan dukungan pada atlet yang masih bertanding di akhir-akhir penutupan PON," ujarnya.

KONI Kalbar menargetkan bisa meraih delapan hingga sepuluh medali emas dari sembilan cabang olahraga andalan pada PON 2012 di Riau.

Sembilan cabang olahraga tersebut, yakni aeromodeling, anggar, angkat berat/besi, atletik, balap motor, biliar, tarung derajat, tinju dan wushu, kata Firdaus.

Sementara itu, Pilkada Kalbar akan diikuti empat bakal pasangan calon yang sudah mendaftar ke KPU Provinsi Kalbar. Sesuai urutan mendaftar adalah Abang Tambul Husin - Barnabas Simin, Morkes Effendi - Burhanuddin A Rasyid, Cornelis - Christiandy Sanjaya, dan Armyn Ali Anyang - Fathan A Rasyid.

(A057)

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012