Situbondo (ANTARA Kalbar) - Menko Kesra Agung Laksono mengemukakan bahwa kesiapan pemerintah daerah juga menjadi faktor pendukung suksesnya Sistem Jaminan Sosial Nasional atau SJSN.

"Kesiapan daerah sangat diperlukan, terutama untuk rumah sakit dan puskesmas-puskesmas. Tanpa dukungan daerah, maka jaminan sosial ini tidak akan bermanfaat banyak, terutama untuk pelayanan kesehatan dasar," katanya saat kunjungan kerja ke Kabupaten Situbondo, Jatim, Sabtu.

Mantan Ketua DPR yang juga politisi Partai Golkar ini mengemukakan bahwa SJSN akan diberlakukan mulai 2014 dan untuk bisa terlaksana secara optimal membutuhkan masa transisi antara satu hingga lima tahun.

"Karena itu peran serta pemerintah daerah sangat diharapkan untuk menyukseskan program ini, terutama untuk penyediaan tenaga kesehatan dan lainnya. Tapi bukan sekedar bagaimana mengobati, tapi juga bagaimana melakukan tindakan pencegahan, misalnya lewat posyandu dan lainnya," katanya.

Pada kesempatan yang dihadiri Kepala BKKN Pusat Sugiri Syarief dan Bupati Situbondo Dadang Wigiarto itu, dia mengemukakan bahwa SJSN memiliki sejarah penting karena baru pertama kali ada sejak Indonesia merdeka.

"Lewat program ini negara memberikan jaminan sosial. Artinya setiap rakyat Indonesia dimanapun berada wajib menjadi peserta asuransi sosial ini. Ada iurannya, yang mampu membayar sendiri atau dibayari oleh pemberi kerja, sedangkan yang miskin dibayari oleh negara," ujarnya.

Ia mengemukakan bahwa tidak sedikit anggaran yang dikeluarkan oleh negara untuk program tersebut. Karena itu semua pihak harus ikut mendukung suksesnya program yang akan meringankan beban seluruh masyarakat tersebut.

(M026)

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012