Jakarta (Antara Kalbar) - Bank Indonesia akan menerbitkan kurs referensi yang dinamai JISDOR (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate) pada 20 Mei 2013 mendatang.

"Kurs referensi ini adalah informasi tentang rata-rata tertimbang dari nilai tukar rupiah per USD (per dolar AS) yang benar-benar ditransaksikan oleh semua bank," kata Deputi Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo saat diskusi dengan wartawan di ruang pers BI, Jakarta, Jumat.

Kurs referensi tersebut, lanjut Perry, merupakan kurs yang terjadi di pasar dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 09.45 WIB, dan akan diumumkan pada pukul 10.00 WIB di situs resmi Bank Indonesia, www.bi.go.id.

"Biasanya transaksi valas itu kan banyaknya di pagi hari," ujar Perry.

Seumpamanya pun, lanjut Perry, jika tidak ada transaksi valas antar bank pada rentang pukul waktu tersebut, maka kurs referensi yang digunakan ialah kurs referensi hari sebelumnya yang terjadi antara pukul 10.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

"Jadi pada tanggal 20 Mei nanti, kita sudah bisa melihat informasi tentang kurs referensi di website-nya BI," ujar Perry.

Ia juga mengingatkan, kurs referensi ini bukan merupakan penetapan nilai tukar rupiah, namun merupakan informasi nilai tukar rupiah di pasar.

"Jangan disalahartikan ini sebagai penetapan nilai tukar, ini hanyalah perhitungan rata-rata tertimbang nilai tukar di pasar," ujar Perry.

Pewarta: Citro Atmoko

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013