Pontianak (Antara Kalbar) - Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat melatih 430 personel TNI di lingkungan Kodam XII Tanjungpura sebagai motivator program keluarga berencana dan kependudukan.
Menurut Kepala Bidang Advokasi, Penggerak dan Informasi BKKBN Provinsi Kalbar Eka Sulistia Ediningsih di Pontianak, Sabtu, orientasi bagi motivator itu juga sebagai kesiapan pelaksanaan Bhakti Sosial TNI Keluarga Berencana Nasional 2014.
Ia melanjutkan, TNI dilibatkan dalam mendukung program KB dan kependudukan karena ada persamaan visi dengan BKKBN untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Ia menambahkan, untuk itu dibentuk kerja sama guna memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai kependudukan dan keluarga berencana.
"Terlebih lagi keberadaan TNI itu hingga ke pelosok daerah, sehingga jangkauannya akan luas," kata Eka Sulistia.
Pembekalan diberikan agar para personil TNI yang dijadikan sebagai motivator mendapat pengetahuan tentang program KB dan kependudukan.
"Jadi mereka tahu informasi dan bisa ikut berbicara terkait dengan program kependudukan dan KB. Mereka juga dibekali buku saku sebagai panduan," kata dia.
Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI A Ibrahim Saleh melalui Kolonel Infantri Sigit Haryono mengatakan, pelatihan itu bertujuan meningkatkan pengetahuan kepada personel dalam melaksanakan salah satu tugas pokok TNI yaitu melaksanakan OMP (operasi militer perang) dan OMSP (operasi militer selain perang).
Diantaranya memberdayakan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta.
Sebelumnya juga telah ditandatangani nota kesepahaman antara Panglima TNI dan Kepala BKKBN Pusat.
"Ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman tersebut," kata dia. Salah satu isinya, TNI terlibat dalam kegiatan percepatan revitalisasi program KB di Indonesia yang dirasakan kurang optimal.
Pelaksanaan percepatan revitalisasi program KB Nasional dilakukan dengan memberdayakan Babinsa, sarana kesehatan militer dan kelompok kesehatan yang ada di jajaran Korem 121/Abw.
Diharapkan sebagai motivator, para personel mampu memberikan motivasi dan dorongan tentang program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga kepada masyarakat sehingga masyarakat secara sukarela mau mengikuti kegiatan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Menurut Kepala Bidang Advokasi, Penggerak dan Informasi BKKBN Provinsi Kalbar Eka Sulistia Ediningsih di Pontianak, Sabtu, orientasi bagi motivator itu juga sebagai kesiapan pelaksanaan Bhakti Sosial TNI Keluarga Berencana Nasional 2014.
Ia melanjutkan, TNI dilibatkan dalam mendukung program KB dan kependudukan karena ada persamaan visi dengan BKKBN untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Ia menambahkan, untuk itu dibentuk kerja sama guna memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai kependudukan dan keluarga berencana.
"Terlebih lagi keberadaan TNI itu hingga ke pelosok daerah, sehingga jangkauannya akan luas," kata Eka Sulistia.
Pembekalan diberikan agar para personil TNI yang dijadikan sebagai motivator mendapat pengetahuan tentang program KB dan kependudukan.
"Jadi mereka tahu informasi dan bisa ikut berbicara terkait dengan program kependudukan dan KB. Mereka juga dibekali buku saku sebagai panduan," kata dia.
Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI A Ibrahim Saleh melalui Kolonel Infantri Sigit Haryono mengatakan, pelatihan itu bertujuan meningkatkan pengetahuan kepada personel dalam melaksanakan salah satu tugas pokok TNI yaitu melaksanakan OMP (operasi militer perang) dan OMSP (operasi militer selain perang).
Diantaranya memberdayakan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta.
Sebelumnya juga telah ditandatangani nota kesepahaman antara Panglima TNI dan Kepala BKKBN Pusat.
"Ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman tersebut," kata dia. Salah satu isinya, TNI terlibat dalam kegiatan percepatan revitalisasi program KB di Indonesia yang dirasakan kurang optimal.
Pelaksanaan percepatan revitalisasi program KB Nasional dilakukan dengan memberdayakan Babinsa, sarana kesehatan militer dan kelompok kesehatan yang ada di jajaran Korem 121/Abw.
Diharapkan sebagai motivator, para personel mampu memberikan motivasi dan dorongan tentang program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga kepada masyarakat sehingga masyarakat secara sukarela mau mengikuti kegiatan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014