Sekadau (Antara Kalbar) - Agenda safari Natal Bupati dan Wakil Bupati Sekadau berlanjut di Kecamatan Nanga Taman pada Jumat (12/12). Safari dipusatkan di Desa Pantok dan sekaligus dirangkai dengan peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Riam Bombang.

Rombongan Bupati dan Wakil Bupati tiba di Pantok sekitar pukul 14.00 WIB. Turut serta dalam rombongan, Wakapolres Sekadau, Pastor Paroki Sekadau, Pabung Kodim 1204 Sanggau, sejumlah pimpinan SKPD, Camat Nanga Taman, Kapolsek Nanga Taman, Danramil Nanga Taman, para kepala desa se Kecamatan Nanga Taman, dan masyarakat desa Pantok.

"Safari Natal merupakan agenda rutin tahunan Pemkab Sekadau selain Safari Lebaran. Tujuannya adalah untuk semakin mendekatkan hubungan antara Pemkab dan masyarakat," ungkap Bupati Sekadau, Simon Petrus.

Setibanya di Pantok, rombongan disambut dengan prosesi adat dan iring-iring tarian adat. Rombongan langsung beranjak menuju lokasi PLTMH yang berjarak lebih kurang 1,5 kilometer dari Pantok dengan menggunakan sepeda motor.

“Juga untuk memotivasi umat agar lebih bersemangat dalam menyongsong hari raya Natal yang tidak lama lagi akan tiba. Kegiatan ini dilaksanakan secara bergiliran dengan wilayah yang berbeda-beda setiap tahunnya,” ujar Simon.

Setibanya di lokasi, Bupati Simon didaulat menggunting pita dan membuka keran saluran air menuju turbin PLTMH. Dengan dibukanya keran air turbin, saat itu pula listrik di seluruh wilayah Pantok menyala. Selepas peresmian PLTMH, acara dilanjutkan dengan safari Natal.

"Jelang Natal, kita berpesan agar seluruh umat mempertebal keimanan kepada Tuhan. Merayakan Natal, bukan sekedar berpesta pora. Perayaan Natal tidak perlu bermewah-mewahan," paparnya.

Safari Natal Pemkab Sekadau sendiri masih akan diagendakan di dua Kecamatan, yakni Belitang dan Sekadau Hilir.

"Rayakan sederhana saja. Yang penting makna dari hari Natal itu tertanam dalam benak umat dan dapat menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Tidak perlu pesta pora," pungkasnya.

Pewarta: Arkadius Gansi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014