Singapura (Antara Kalbar) - Cabang olahraga wushu dan kano berpeluang kembali menyumbangkan medali emas bagi kontingen Indonesia pada SEA Games 2015 di Singapura, Senin.
Pada hari ketiga pelaksanaan kejuaraan dua tahunan itu, cabang olahraga wushu akan memperebutkan sembilan nomor di antaran taijiquan putra, compulsory taijiquan putra, broadsword daoshu sertai taijijian putri. Lindswell dan kawan-kawan akan kembali bersaing.
Sebelumnya, cabang olahraga beladiri ini telah menyumbangkan tiga medali emas dari Lindswell, Achmad Hulaefi serta Harris Horatius. Hanya saja, raihan emas itu belum memenuhi target yang dibebankan oleh Satlak Prima yaitu empat emas.
"Kesempatan untuk kembali merebut emas memang ada. Makanya saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraihnya," kata atlet wushu andalan Indonesia, Lindswell.
Begitu juga dengan kano. Cabang yang mampu menjadi pembuka dalam perburuan medali bagi kontingen Indonesia itu hari ini akan kembali menurunkan atlet-atlet terbaiknya, salah satunya Erni Sokoy, yang akan turun pada nomor K-1 500 meter putri. Selain itu ada nomor K-4 500 meter putri.
Cabang olahraga kano pada SEA Games 2015 mendapatkan beban target tiga medali emas. Hingga saat ini baru satu medali yang berhasil dipersembahkan kepada kontingen Merah Putih.
Selain wushu dan kano, ada 11 cabang olahraga lagi yang dipertandingkan pada hari ketiga pelaksanaan SEA Games 2015 di antaranya renang, Senam, layar, menembak, biliar, loncat indah, tenis dan berkuda.
Untuk loncak indah, pada hari ketiga ini Indonesia akan menurunkan dua nama yaitu Muhammad Nasrullah dan Luthfi Niko Abdillah pada nomor 10 meter platform. Sedangkan untuk renang ada nomor 50 meter gaya bebas putra. Indonesa kembali akan mengandalkan Triady Fauzi yang sebelumnya gagal pada 100 meter gaya bebas.
"Saya akan habis-habisan di nomor 50 meter. Saya akan berusaha semaksimal mungkin," kata Triady.
Hingga hari ketiga pelaksanaan SEA Games 2015, Indonesia masih berada di posisi empat dalam pengumpulan medali dengan 12 emas, 11 perak dan 16 perunggu. Sedangkan posisi puncak masih dipegang Singapura dengan 26 emas, 20 perak, 37 perunggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015