Pontianak (Antara Kalbar) - Deutsche Gesellschaft fr Internationale Zusammenarbeit GmbH atau GIZ yang merupakan perusahaan internasional milik Pemerintah Federal Jerman bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia melalui Bapennas RI melakukan pendampingan kapasitas SDM petani lada di Desa Kuala Pangkalan (KPK), Sambas, Kalimantan Barat.
"Alhamdulillah dalam mendukung peningkatan SDM para petani lada, Sambas mendapat dukungan dalam proyek pertanian bersama Giz-Indonesia," ujar Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas, Ayi Sucipto saat dihubungi di Sambas, Jumat.
Ayi menjelaskan peningkatan kapasitas SDM petani lada tersebut melalui praktik pertanian dan pengelolaan lingkungan yang baik pada kegiatan budidaya, panen, setelah panen, dan keterampilan pemasaran produk lada.
"Petani juga diberikan modul training pada budi daya lada yang relevan dan aplikatif," kata dia.
Ia berharap dengan adanya dukungan Giz - Bapennas dapat meningkatkan produksi dan kualitas di Desa KPK Kecamatan Teluk Keramat.
"Terlebih lagi, dengan diberikan berlangsung dalam waktu lama bisa memberikan dampak besar terhadap target peningkatan produksi lada dari beberapa dusun di desa tersebut dan menjadi sentra unggulan lada," kata dia.
Sementara itu Kepala Desa KPK, Asmu`ie menjelaskan melalui program peningkatan SDP petani lada di desanya dengan pendampingan diharapkan dapat mendorong semangat petani perkebunan untuk mengembangkan komoditas yang menjadi unggulan daerah tersebut.
"Terlebih lagi harga komoditas perkebunan, khususnya lada mengalami peningkatan. Dengan kesiapan SDM terlatih, akan mendukung keberadaan badan usaha milik desa yang disiapkan bermitra dengan masyarakat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Alhamdulillah dalam mendukung peningkatan SDM para petani lada, Sambas mendapat dukungan dalam proyek pertanian bersama Giz-Indonesia," ujar Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas, Ayi Sucipto saat dihubungi di Sambas, Jumat.
Ayi menjelaskan peningkatan kapasitas SDM petani lada tersebut melalui praktik pertanian dan pengelolaan lingkungan yang baik pada kegiatan budidaya, panen, setelah panen, dan keterampilan pemasaran produk lada.
"Petani juga diberikan modul training pada budi daya lada yang relevan dan aplikatif," kata dia.
Ia berharap dengan adanya dukungan Giz - Bapennas dapat meningkatkan produksi dan kualitas di Desa KPK Kecamatan Teluk Keramat.
"Terlebih lagi, dengan diberikan berlangsung dalam waktu lama bisa memberikan dampak besar terhadap target peningkatan produksi lada dari beberapa dusun di desa tersebut dan menjadi sentra unggulan lada," kata dia.
Sementara itu Kepala Desa KPK, Asmu`ie menjelaskan melalui program peningkatan SDP petani lada di desanya dengan pendampingan diharapkan dapat mendorong semangat petani perkebunan untuk mengembangkan komoditas yang menjadi unggulan daerah tersebut.
"Terlebih lagi harga komoditas perkebunan, khususnya lada mengalami peningkatan. Dengan kesiapan SDM terlatih, akan mendukung keberadaan badan usaha milik desa yang disiapkan bermitra dengan masyarakat," kata dia.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017