Sanggau (Antara Kalbar)- Ketua Komisi I DPRD Kalbar Krisantus Kurniawan mengapresiasi kinerja aparat penegak hukum dalam upayanya memberangus peredaran narkotika di Kalbar ini. "Kita apresiasi lah kinerja BNN atas pengungkapan atau berhasil menggagalkan penyelundupan sabu di Batang Tarang, Kabupaten Sanggau pada Minggu, 9 April 2017," ungkapnya via telepon.
   
Mantan Ketua DPRD Sanggau ini, mengaku sempat kaget, saat mendapatkan informasi dan membaca berita online. Menurut dia, hal itu menunjukkan Kabupaten Sanggau menjadi jalur internasional perlintasan bahkan mungkin peredaran narkotika. "Kita sangat mendukung langkah tegas pemerintah dalam memerangi narkoba," katanya.
   
Sebab seperti diketahui, pada awal pemerintahannya, Presiden Joko Widodo dengan tegas menyatakan kepada seluruh bangsa, Indonesia dalam situasi darurat narkoba dan menyerukan "perang besar" terhadap segala bentuk kejahatan narkotika.
   
"Jadi tindakan tegas petugas juga kita dukung, tembak saja bagi siapapun yang mencoba-coba berbisnis barang haram tersebut. Apalagi melawan petugas saat hendak ditangkap," tegas pria yang terbilang cukup vokal ini.
  
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sanggau ini mengungkapkan penyalahgunaan narkoba sudah menyentuh semua lapisan masyarakat, mulai dari tingkat bawah hingga kalangan atas.
   
"Ini sangat berbahaya. Barang haram ini sudah sudah masuk ke semua lapisan. Untuk tersangka yang membawa puluhan kilogram sabu itu, saya sarankan dihukum mati saja, biar ada efek jera pada yang lainnya," kata dia.

Pewarta: M Khusyairi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017