Ngabang (Antara Kalbar) - Bupati Landak, Karolin Margret Natasa
menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan kepada 125 ASN yang ada di
lingkungan Pemkab Landak, dimana mereka diangkat menjadi Kepala SDN dan
SMPN serta Pengawas Sekolah di kabupaten itu.
"Saya mengucapkan selamat kepada 125 ASN di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak yang telah menerima SK Pengangkatan Sebagai Kepala SDN, SMPN dan Pengawas Sekolah. Selamat bekerja, semoga dapat segera menyesuaikan diri ditempat barunya serta membantu mengatasi masalah-masalah dunia pendidikan di Kabupaten Landak," kata Karolin di Ngabang, Jumat.
Karolin menegaskan pelaksanaan mutasi, pembebasan dan pengangkatan kepala sekolah, serta pengangkatan dalam jabatan fungsional pengawas sekolah merupakan hasil evaluasi yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan mutu penyelenggaraan dan output pendidikan dasar di Kabupaten Landak.
"Pelaksanaan mutasi dan perpindahan jabatan merupakan hal yang biasa dalam organisasi pemerintahan yang bertujuan untuk penyegaran dalam tugas dengan harapan dicapai hasil yang optimal di dunia pendidikan," tuturnya.
Dokter lulusan Unika Atmajaya Jakarta itu meminta kepada ASN yang baru saja menerima SK pengangkatan untuk melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik dan menjaga sikap sebagai bagian dari abdi negara yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Kita harapkan mereka dapat bekerja lebih optimal dengan mengedepankan profesionalisme dan perilaku disiplin karena anda semua merupakan contoh dan teladan baik bagi guru dan murid yang merupakan warga sekolah yang dipimpin maupun masyarakat sekitar," tegasnya.
Dirinya juga sangat mengharapkan kepada Kepala Sekolah dan Pengawas yang baru dilantik itu dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Kabupaten Landak.
Menurutnya, guru merupakan salah satu unsur terpenting dalam pendidikan. Baik buruknya kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh standar kualitas guru.
"Terkait hal itu, kami dari Pemkab Landak akan mendukung langkah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang membuat pemetaan standar kompetensi guru di Indonesia. Berbagai pelatihan untuk meningkatkan kompetensi guru sudah dilakukan, termasuk pelatihan mengajar yang disesuaikan dengan perkembangan zaman seperti pemanfaatan teknologi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Saya mengucapkan selamat kepada 125 ASN di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak yang telah menerima SK Pengangkatan Sebagai Kepala SDN, SMPN dan Pengawas Sekolah. Selamat bekerja, semoga dapat segera menyesuaikan diri ditempat barunya serta membantu mengatasi masalah-masalah dunia pendidikan di Kabupaten Landak," kata Karolin di Ngabang, Jumat.
Karolin menegaskan pelaksanaan mutasi, pembebasan dan pengangkatan kepala sekolah, serta pengangkatan dalam jabatan fungsional pengawas sekolah merupakan hasil evaluasi yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan mutu penyelenggaraan dan output pendidikan dasar di Kabupaten Landak.
"Pelaksanaan mutasi dan perpindahan jabatan merupakan hal yang biasa dalam organisasi pemerintahan yang bertujuan untuk penyegaran dalam tugas dengan harapan dicapai hasil yang optimal di dunia pendidikan," tuturnya.
Dokter lulusan Unika Atmajaya Jakarta itu meminta kepada ASN yang baru saja menerima SK pengangkatan untuk melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik dan menjaga sikap sebagai bagian dari abdi negara yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Kita harapkan mereka dapat bekerja lebih optimal dengan mengedepankan profesionalisme dan perilaku disiplin karena anda semua merupakan contoh dan teladan baik bagi guru dan murid yang merupakan warga sekolah yang dipimpin maupun masyarakat sekitar," tegasnya.
Dirinya juga sangat mengharapkan kepada Kepala Sekolah dan Pengawas yang baru dilantik itu dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Kabupaten Landak.
Menurutnya, guru merupakan salah satu unsur terpenting dalam pendidikan. Baik buruknya kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh standar kualitas guru.
"Terkait hal itu, kami dari Pemkab Landak akan mendukung langkah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang membuat pemetaan standar kompetensi guru di Indonesia. Berbagai pelatihan untuk meningkatkan kompetensi guru sudah dilakukan, termasuk pelatihan mengajar yang disesuaikan dengan perkembangan zaman seperti pemanfaatan teknologi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017