Jakarta (Antaranews Kalbar) - Pelatih Persija Jakarta Stefano "Teco" Cugurra menyebut salah satu penyebab timnya kalah dari Madura United dengan skor 0-2 dalam lanjutan Liga 1 2018, Sabtu (12/5), adalah karena kurang konsentrasi.
"Berikutnya kami harus fokus sejak menit pertama sampai akhir agar tidak kebobolan terutama di awal laga," kata Teco usai laga timnya kontra Madura United di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (12/5) malam.
Dia menyayangkan, saat bersua Madura United, Persija kembali mengulangi apa yang terjadi kala bertanding kontra tim Singapura Home United di leg pertama zona ASEAN Piala AFC 2018 di Stadion Jalan Besar, Kallang, Singapura, Selasa (8/15), di mana Persija takluk 2-3.
Ketika itu, Persija kebobolan dua gol di 10 menit awal, salah satunya melalui bunuh diri Maman Abdurrahman di menit kedua, dan 10 menit akhir pertandingan.
Beruntung skuat Macan Kemayoran bisa memperkecil kedudukan setelah Ramdani Lestaluhu membuat dua gol di menit ke-32 serta 49 dan memberikan Persija tabungan dua gol tandang untuk leg kedua yang dilangsungkan di SUGBK, Jakarta, Selasa (15/5).
Sementara ketika melawan Madura United, tim berjuluk Macan Kemayoran itu kebobolan dua gol di menit ketiga oleh Fabiano Beltrame dan 12 menit terakhir pertandingan dari Zah Rahan.
Teco pun secara khusus membahas gol pertama Madura United yang dicetak Fabiano Beltrame setelah memanfaatkan bola pantul hasil tendangan penaltinya sendiri yang ditepis kiper Persija Daryono.
Menurut pelatih asal Brazil itu, kesalahan atas gol tersebut tak lantas dilimpahkan pada Daryono, tetapi tim.
"Gol itu menunjukkan kami kurang konsentrasi. Menghalau bola pantul seperti itu seharusnya dibantu oleh pemain lain," tutur Teco.
Sementara terkait gol kedua, dia justru memuji sang pencetak gol, Zah Rahan yang mengelabui bek Persija sebelum memasukkan bola. Teco menyebut Zah Rahan mempunyai kemampuan teknik dan penyelesaian akhir yang baik.
Adapun Persija Jakarta ditaklukkan tamunya Madura United dengan skor 2-0 dalam laga pekan kedelapan Liga 1 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu malam.
Kedua gol tersebut dicetak oleh bek Madura United Fabiano ad Silva Betrame pada menit ketiga dan Zah Rahan pada menit ke-78.
Ini merupakan kekalahan kedua bagi Persija dari enam laga Liga 1 2018. Sementara bagi Madura United, ini adalah kemenangan kelima dari delapan laga dan membuat mereka memimpin sementara klasemen Liga 1 dengan 16 poin, menggeser Persipura Jayapura yang juga di hari Sabtu (12/5), takluk 0-2 dari Persib Bandung.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Berikutnya kami harus fokus sejak menit pertama sampai akhir agar tidak kebobolan terutama di awal laga," kata Teco usai laga timnya kontra Madura United di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (12/5) malam.
Dia menyayangkan, saat bersua Madura United, Persija kembali mengulangi apa yang terjadi kala bertanding kontra tim Singapura Home United di leg pertama zona ASEAN Piala AFC 2018 di Stadion Jalan Besar, Kallang, Singapura, Selasa (8/15), di mana Persija takluk 2-3.
Ketika itu, Persija kebobolan dua gol di 10 menit awal, salah satunya melalui bunuh diri Maman Abdurrahman di menit kedua, dan 10 menit akhir pertandingan.
Beruntung skuat Macan Kemayoran bisa memperkecil kedudukan setelah Ramdani Lestaluhu membuat dua gol di menit ke-32 serta 49 dan memberikan Persija tabungan dua gol tandang untuk leg kedua yang dilangsungkan di SUGBK, Jakarta, Selasa (15/5).
Sementara ketika melawan Madura United, tim berjuluk Macan Kemayoran itu kebobolan dua gol di menit ketiga oleh Fabiano Beltrame dan 12 menit terakhir pertandingan dari Zah Rahan.
Teco pun secara khusus membahas gol pertama Madura United yang dicetak Fabiano Beltrame setelah memanfaatkan bola pantul hasil tendangan penaltinya sendiri yang ditepis kiper Persija Daryono.
Menurut pelatih asal Brazil itu, kesalahan atas gol tersebut tak lantas dilimpahkan pada Daryono, tetapi tim.
"Gol itu menunjukkan kami kurang konsentrasi. Menghalau bola pantul seperti itu seharusnya dibantu oleh pemain lain," tutur Teco.
Sementara terkait gol kedua, dia justru memuji sang pencetak gol, Zah Rahan yang mengelabui bek Persija sebelum memasukkan bola. Teco menyebut Zah Rahan mempunyai kemampuan teknik dan penyelesaian akhir yang baik.
Adapun Persija Jakarta ditaklukkan tamunya Madura United dengan skor 2-0 dalam laga pekan kedelapan Liga 1 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu malam.
Kedua gol tersebut dicetak oleh bek Madura United Fabiano ad Silva Betrame pada menit ketiga dan Zah Rahan pada menit ke-78.
Ini merupakan kekalahan kedua bagi Persija dari enam laga Liga 1 2018. Sementara bagi Madura United, ini adalah kemenangan kelima dari delapan laga dan membuat mereka memimpin sementara klasemen Liga 1 dengan 16 poin, menggeser Persipura Jayapura yang juga di hari Sabtu (12/5), takluk 0-2 dari Persib Bandung.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018