Bundesliga bisa dibilang cukup ramah dengan para pemain yang berasal dari Asia, sudah banyak pemain yang berlaga di liga sepak bola profesional di Jerman tersebut. Saking banyaknya, digadang-gadang menjadi sebagai salah satu pintu masuk para pemain Asia ke Eropa, sejak tahun 1977.

Ada banyak nama pemain top asal Asia yang sudah bermain di Bundesliga. Tentunya ini bisa menjadi inspirasi tersendiri bagi para pemain muda, jika bukan hal yang tidak mungkin untuk menembus ketatnya persaingan sepak bola dunia.

Dirangkum oleh Flygoal, sebuah situs yang memberikan informasi seputar hasil bola. Berikut ini beberapa jajaran pemain top asia yang pernah bermain di Bundesliga.

1. Yasuhiko Okudera, Jepang yang begitu kondang di telinga para pesepakbola. Ia merupakan sosok pertama yang mampu menembus ketatnya Bundesliga pada tahun 1977. Uniknya, pesepakbola kelahiran yang lahir pada 12 Maret 1952 ini tiba di negeri Adolf Hitler tersebut saat negara asalnya sendiri, Jepang, belum ada kompetisi sepak bola profesional.
Setelah menghabiskan 7 tahun bersama Furukawa Electric yang sekarang disebut dengan JEF United Chiba, di usia 25 tahun Okudera ditransfer ke FC Koeln. Bukan menjadi pemain cadangan, ia jadi bagian inti. Hebatnya lagi, ia langsung mengantarkan klubnya menjadi juara Bundesliga di tahun pertamanya.
Setelah 3 musim dengan FC Koeln, ia selanjutnya bergabung dengan klub Bundesliga lainnya Hertha Berlin. Masih banyak prestasi yang ditorehkan oleh Okudera, karena itulah meski ia sudah gantung sepatu beberapa puluh tahun lalu, namanya tetap dielu-elukan dan dikenal oleh para penerusnya.

2. Cha Bum-Kun, Korea Selatan pada tahun 1978, legenda asal Korea Selatan bernama Cha Bum-Kun juga menyusul ke klub di Jerman Barat yang bernama Darmstadt. Pada awalnya perjalanan karirnya kurang berjalan mulus dan hanya sebulan saja memperkuat Darmstadt karena masih memiliki tanggungan untuk wajib militer.

Barulah pada tahun 1979, mantan pesepakbola yang saat ini sudah berusia 67 tahun ini kembali ke Jerman dan bergabung ke Eintracht Frankfurt. Skill dan keberuntungan sedang berada di tangannya, tidak salah di musim perdananya ia langsung memboyong trofi Piala UEFA dan disebut-sebut salah satu bundesliga top skor dari Asia. Ia memutuskan untuk pensiun pada 1989.

3. Ali Daei asal Iran yang juga menempati jajaran top Asia yang pernah menjajal kompetitifnya Bundesliga, namanya adalah Ali Daei. Pada tahun 1990-an, ia memperkuat klub Arminia Bielefeld. Sebenarnya ia masuk bersama dengan dua pemain Iran lainnya di Bundesliga, yakni Karim Bagheri yang juga di Arminia Bielefeld dan Khodadad Azizi di FC Koeln.

Tetapi, di antara ketiga pemain tersebut, Daei bisa bertahan sampai 2002. Meski usia bisa dibilang paling tua, ia paling lama bertahan. Kiprahnya memang tidak terlalu gemilang, ia hanya mencetak 19 gol saja dalam lima musim. Meski begitu, karirnya seperti memberikan jalan kepada para juniornya. Ia memutuskan untuk pensiun pada 2007.

4. Shao Jiayi, fari Negeri Tirai Bambu ada Shao Jiayi yang juga menjadi salah satu legenda Asia dalam catatan sejarah Bundesliga. Ia bukan nama pertama pemain China yang masuk Bundesliga, sudah terlebih dahulu Yang Chen yang bergabung dengan Eintracht Frankfurt pada 2001. Meski begitu, nama Shao Jiayi lebih familiar karena pernah menjadi ambassador di beberapa brand ternama.

Setelah melakukan 58 permainan dengan 1860 Munich, Shao Jiayi bergabung dengan Energie Cottbus pada tahun 2006 dan bermain lebih dari 100 liga dalam 5 musim. Dia akhirnya berhenti pada tahun 2015.
Masih banyak sekali nama-nama pemain sepak bola asal Asia yang top dan berpengaruh di Eropa. Terbaru misalnya saja ada Shinji Kagawa dari Jepang yang bergabung dengan Die Borussen pada 2010 lalu pindah ke Manchester United. Saat ini ia berstatus sebagai pemain pinjaman untuk Besiktas, klub dari Turki.

 

Pewarta: Rilis

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020