Pegadaian Syariah Kota Pontianak memberikan bantuan berupa satu unit sepeda motor ambulans kepada tim Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Barat yang diserahkan secara simbolis kepada Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan.
Pimpinan Pegadaian Syariah Kota Pontianak, Muhammad Ikhlas di Pontianak, Senin, mengatakan sepeda motor ambulans merupakan bantuan wakaf dari nasabah Pegadaian Syariah yang disalurkan kepada ACT.
"Tujuannya untuk membantu warga Kota Pontianak terutama di daerah terpencil sehingga jika memerlukan obat-obatan terlebih di tengah pandemi COVID-19 saat sekarang dapat bermanfaat," katanya.
Dia berharap bantuan tidak hanya berupa sepeda motor tetapi juga mobil ambulans. Menurutnya, program serupa akan berkelanjutan melalui kerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka menyalurkan dana kebajikan umat.
"Kita juga ada pemberdayaan perbaikan masjid, mushalla, panti asuhan dan panti jompo," sebutnya.
Program bantuan sosial ini, kata Ikhlas, merupakan bentuk kepedulian pihaknya terhadap kebutuhan masyarakat. Selain itu, Pegadaian Syariah dalam hal ini tidak hanya semata fokus pada profit atau keuntungan, tetapi juga peduli terhadap kepentingan umat dan masyarakat miskin.
"Bertepatan Hari Jadi Kota Pontianak nanti, kami juga akan menyerahkan bantuan sebanyak 200 paket sembako untuk masyarakat miskin di Kota Pontianak," katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pegadaian Syariah yang telah menghibahkan bantuan sepeda motor ambulans sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam pelayanan medis di tengah pandemi.
"Hal ini sebagai bentuk kepedulian para pihak dalam menyejahterakan masyarakat secara luas," ujarnya.
Ia menilai bantuan sepeda motor ambulans yang diserahkan kepada ACT Kalbar ini sebagai langkah yang tepat dimana saat pandemi ini masyarakat sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang bersifat mobiling.
Penyediaan sepeda motor ambulans ini juga sebagai bentuk sinergi antara Pegadaian, ACT Kalbar dan Pemerintah Kota Pontianak dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan.
"Kami akan terus melakukan sinergi dan kita bersama-sama membangun untuk kepentingan masyarakat," kata Bahasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
Pimpinan Pegadaian Syariah Kota Pontianak, Muhammad Ikhlas di Pontianak, Senin, mengatakan sepeda motor ambulans merupakan bantuan wakaf dari nasabah Pegadaian Syariah yang disalurkan kepada ACT.
"Tujuannya untuk membantu warga Kota Pontianak terutama di daerah terpencil sehingga jika memerlukan obat-obatan terlebih di tengah pandemi COVID-19 saat sekarang dapat bermanfaat," katanya.
Dia berharap bantuan tidak hanya berupa sepeda motor tetapi juga mobil ambulans. Menurutnya, program serupa akan berkelanjutan melalui kerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka menyalurkan dana kebajikan umat.
"Kita juga ada pemberdayaan perbaikan masjid, mushalla, panti asuhan dan panti jompo," sebutnya.
Program bantuan sosial ini, kata Ikhlas, merupakan bentuk kepedulian pihaknya terhadap kebutuhan masyarakat. Selain itu, Pegadaian Syariah dalam hal ini tidak hanya semata fokus pada profit atau keuntungan, tetapi juga peduli terhadap kepentingan umat dan masyarakat miskin.
"Bertepatan Hari Jadi Kota Pontianak nanti, kami juga akan menyerahkan bantuan sebanyak 200 paket sembako untuk masyarakat miskin di Kota Pontianak," katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pegadaian Syariah yang telah menghibahkan bantuan sepeda motor ambulans sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam pelayanan medis di tengah pandemi.
"Hal ini sebagai bentuk kepedulian para pihak dalam menyejahterakan masyarakat secara luas," ujarnya.
Ia menilai bantuan sepeda motor ambulans yang diserahkan kepada ACT Kalbar ini sebagai langkah yang tepat dimana saat pandemi ini masyarakat sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang bersifat mobiling.
Penyediaan sepeda motor ambulans ini juga sebagai bentuk sinergi antara Pegadaian, ACT Kalbar dan Pemerintah Kota Pontianak dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan.
"Kami akan terus melakukan sinergi dan kita bersama-sama membangun untuk kepentingan masyarakat," kata Bahasan.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021