Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sintang Anuar Akhmad mengatakan panitia perlu mengantisipasi kondisi cuaca saat pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Kalimantan Barat yang akan dilaksanakan pada 24-30 Nopember 2021 di Sintang Kalimantan Barat.

"Saya melihat persiapan panitia sudah maksimal, hanya saja kondisi cuaca perlu menjadi perhatian karena saat ini masih musim penghujan," kata Anuar Akhmad, di Sintang, Senin.

Pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten di Sintang perlu menjadi pengalaman, karena pelaksanaannya saat itu pada musim penghujan.

Menurut dia, langkah yang harus diantisipasi yaitu apabila saat kegiatan terjadi hujan, misalnya saja panitia perlu menyiapkan payung di masing-masing kendaraan para kafilah dan dewan juri.

Kemudian, perlu juga disediakan toilet mobile yang cukup banyak di sekitar pusat pelaksanaan MTQ, sehingga memudahkan bagi tamu dan peserta.

"Yang datang nanti banyak orang, kita perlu antisipasi juga toilet mobile terutama di Stadion Baning Sintang, payung harus siap di masing-masing mobil," ucap Anuar.

Selain itu, Anuar juga meminta agar jalur lalu lintas keluar masuk kendaraan kafilah perlu benar-benar dipersiapkan agar tidak terjadi macet.

"Perlu bagi panitia untuk mengecek kondisi jalan di sejumlah titik pasca terjadinya banjir, lalu lintas mesti benar-benar diatur, jangan sampai terjadi macet," kata dia.

Tidak hanya itu, Anuar juga menyarankan agar kebersihan di lingkungan Kota Sintang hingga ke lokasi pusat kegiatan MTQ juga harus menjadi perhatian serius.

"Kebersihan juga harus diperhatikan terutama tempat pembuangan sampah, agar tidak menimbulkan kesan yang tidak baik dari tamu. Selama tujuh hari itu, agak ekstra dalam menangani sampah," ujar Anuar.*

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021