Kesenian Kreasi Kuda Lumping Satrio Mudo Joyo Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar) menggalang dana untuk disalurkan kepada korban terdampak meletusnya Gunung Sumeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur (Jatim).

"Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan, yang mana sebelumnya kegiatan serupa juga telah dilakukan Siantan Kecamatan Pontianak Timur untuk menggalang dana bagi korban banjir di Kabupaten Sintang Kalbar," kata Ketua Kesenian kreasi Kuda Lumping Satrio Mudo Joyo Pontianak Saifudin di Sungai Raya, Senin.

Ia mengatakan,  penggalangan dana itu mendapat dukungan warga  RT 005/RW 009 Dusun Banjar Raya Desa Sungai Raya Dalam.

Saifudin menuturkan, dalam kegiatan penggalangan dana pada Minggu malam kemarin, dirinya melibatkan 49 orang yang beraksi dalam kesenian Kuda Lumping Satrio Mudo Joyo.

"Berapun donasi yang diberikan masyarakat malam ini sangat berarti bagi saudara kita di Lumajang dan donasi yang dikumpulkan malam akan kami langsung salurkan ke Warga Lumajang melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Rescue Kota Pontianak," tuturnya.

Di tempat yang sama Ketua RT 005/RW 009 Dusun Banjar Raya Desa Sungai Raya Dalam Muhammad Holil mengatakan, karena tujuan dari kegiatan kesenian Kuda Lumping malam ini untuk penggalangan dana, tentu pihaknya sangat mendukung dengan memfasilitasi tempat penyelenggaraan kegiatan ini.

"Apapun acara dan kegiatannya yang bertujuan untuk membantu saudara kita yang tertimpa musibah, kami sangat mendukung penuh dan memfasilitasi tempat demi terjalinnya hubungan silaturahmi antarmasyarakat," katanya.

Holil menjelaskan, dalam kegiatan ini pihaknya memberikan fasilitas tempat, kursi dan meja bagi pihak penyelenggara kesenian Kuda Lumping Satrio Mudo Joyo.

"Jika selama ini ada warga kita yang ingin turut membantu saudara kita di Lumajang, namun tidak bisa tersalurkan, maka dengan adanya penggalangan dana dari Kesenian Kreasi Kuda Lumping Satrio Mudo Joyo ini keinginan dan niat masyarakat kita yang ingin membantu bisa tersalurkan. Kami berharap, bantuan dari warga kami bisa meringankan beban saudara kita di Lumajang," kata dia.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021