Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, ikut gowes bersama komunitas pesepeda dalam upaya mengampanyekan gerakan bersepeda di ibu kota Provinsi Kalimantan Barat itu guna mengurangi polusi.
Ia mengapresiasi dan mendukung "Aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia" melalui Gerakan Bersepeda Bersama yang digelar komunitas Bike to Work (B2W) di Taman Sepeda Untan Pontianak, Minggu.
Gerakan bersepeda yang bertepatan dengan Hari Sepeda Sedunia dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini, dinilainya sebagai solusi dari masalah kemacetan, mengurangi polusi akibat asap kendaraan bermotor dan menghemat energi terutama bahan bakar minyak.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat maupun komunitas yang berinisiatif menggelar segala kegiatan yang bersifat edukatif dan rekreatif berbasis olahraga," ujarnya.
Menurutnya, selain berolahraga, gerakan bersepeda juga menjadi wadah dalam memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menciptakan lingkungan dan udara yang bersih dari polusi asap kendaraan.
"Sepeda bisa menjadi transportasi yang solutif untuk mengurangi kemacetan, polusi udara dari asap kendaraan dan yang tak kalah pentingnya adalah bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita," ujarnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berupaya mewujudkan Pontianak sebagai sport city dan kota yang membahagiakan bagi warganya. Upaya yang dilakukan dengan melengkapi infrastruktur yang representatif serta bisa menjadi wadah bagi komunitas melakukan aktivitas-nya, katanya
"Seperti keberadaan Taman Sepeda Untan Pontianak yang menjadi wadah komunitas berkumpul di sini," ungkap Edi.
Sejalan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Gerakan Bersepeda menjadi aksi yang memberikan semangat kepada seluruh masyarakat dalam menjaga lingkungan tetap bersih.
"Dengan bersepeda, mari kita jadikan langit biru, lingkungan bersih dan hidup kita lebih sehat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Ia mengapresiasi dan mendukung "Aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia" melalui Gerakan Bersepeda Bersama yang digelar komunitas Bike to Work (B2W) di Taman Sepeda Untan Pontianak, Minggu.
Gerakan bersepeda yang bertepatan dengan Hari Sepeda Sedunia dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini, dinilainya sebagai solusi dari masalah kemacetan, mengurangi polusi akibat asap kendaraan bermotor dan menghemat energi terutama bahan bakar minyak.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat maupun komunitas yang berinisiatif menggelar segala kegiatan yang bersifat edukatif dan rekreatif berbasis olahraga," ujarnya.
Menurutnya, selain berolahraga, gerakan bersepeda juga menjadi wadah dalam memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menciptakan lingkungan dan udara yang bersih dari polusi asap kendaraan.
"Sepeda bisa menjadi transportasi yang solutif untuk mengurangi kemacetan, polusi udara dari asap kendaraan dan yang tak kalah pentingnya adalah bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita," ujarnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berupaya mewujudkan Pontianak sebagai sport city dan kota yang membahagiakan bagi warganya. Upaya yang dilakukan dengan melengkapi infrastruktur yang representatif serta bisa menjadi wadah bagi komunitas melakukan aktivitas-nya, katanya
"Seperti keberadaan Taman Sepeda Untan Pontianak yang menjadi wadah komunitas berkumpul di sini," ungkap Edi.
Sejalan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Gerakan Bersepeda menjadi aksi yang memberikan semangat kepada seluruh masyarakat dalam menjaga lingkungan tetap bersih.
"Dengan bersepeda, mari kita jadikan langit biru, lingkungan bersih dan hidup kita lebih sehat," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022