Duet pemanah Indonesia Riau Ega Salsabila dan Diananda Khoirunisa meraih medali perunggu nomor recurve beregu campuran Asian Games Hangzhou setelah mengalahkan wakil Iran pada laga perebutan tempat ketiga, Rabu.

Di Fuyang Yinhu Sport Centre Ega dan Diananda meredam perlawanan Mobina Fallah dan Reza Shabani dengan skor 6-2.

Itu merupakan perunggu pertama nomor campuran Asian Games bagi pasangan Indonesia tersebut.

Perjalanan tim Indonesia mengincar emas harus terjegal lawan tangguh Korea saat mereka bertemu di semifinal.

Sebelum itu, di perempat final, pasangan Indonesia mendapati perlawanan ketat dari Ankita Bhakat/Atanu Das asal India yang berhasil mencuri empat poin pertama.

Ega dan Diananda berusaha bangkit dan mencuri dua poin pada set ketiga. Kemudian empat skor sempurna pada set keempat saat melawan India memaksa pertandingan ditentukan dengan shootout.

Pasangan Indonesia itu lagi-lagi membuat dua tembakan tepat sasaran sedangkan India harus tersingkir dengan selisih satu poin pada tiebreak.

Pada babak empat besar, Ega dan Diananda sudah dinantikan oleh juara dunia asal Korea Selatan Lim Sihyeon yang berpasangan dengan Lee Wooseok.

Melawan mereka, bidikan Ega dan Deananda tidak boleh melenceng terlalu jauh dari sasaran tengah.

Dan benar saja. Dari 16 anak panah yang dilesatkan Lim dan Lee, 12 di antaranya menghasilkan nilai sempurna, dan empat sisanya bernilai sembilan.

Meskipun Indonesia mampu mengimbangi lawannya di set kedua dan ketiga, pada set penentuan Korsel membuat empat nilai sempurna di saat bidikan Ega dan Deananda goyah dan hanya mengumpulkan poin 35.

Tim Korsel melanjutkan dominasinya dengan mengalahkan wakil Jepang Satsuki Noda/Takaharu Furukawa 6-0 demi membawa pulang emas ke Negeri Gingseng.




 

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023