Pontianak (Antara Kalbar) - Sekitar 5.000 anak dari berbagai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Kota Pontianak mengikuti Gebyar PAUD dengan tema "Membangun Kreativitas Anak Menuju Masa Depan Cerah".
"Mudah-mudahan kegiatan Gebyar PAUD se-Kota Pontianak ini bermanfaat bagi perkembangan anak kita ke depan," kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji dalam sambutannya pada pembukaan Gebyar PAUD di Jalan Rahadi Oesman Pontianak, Rabu.
Sutarmidji menjelaskan bahwa Gebyar PAUD tersebut diikuti sekitar 5.000 anak-anak yang mengikuti program PAUD dan Taman Kanak-kanak yang ada di Kota Pontianak.
"Saya berharap SDM (sumber daya manusia) disiapkan sejak anak usia dini, karena Pontianak tidak mempunyai sumber daya alam (SDA) sehingga tantangan ke depan lebih besar," ujarnya.
Tetapi kalau SDM disiapkan dengan baik, maka tantangan apapun yang akan mereka hadapi Insya Allah bisa dihadapi dan ditaklukkannya.
"Tanpa SDM yang baik, anak-anak tidak mampu menaklukkan tantangan, sehingga menjadi beban bagi dirinya, orang tua dan negara, sehingga SDM kunci dari segalanya," ujarnya.
Sekalipun Pontianak tidak mempunyai SDA yang cukup banyak, tapi Pemerintah Kota Pontianak sangat perhatian pada dunia Pendidikan, sehingga Pemkot membebaskan biaya pendidikan mulai dari tingkat SD hingga tingkat SMA/sederajat, katanya.
Dalam kesempatan itu, Sutarmidji menambahkan, Pemkot akan membangun autis center dan PAUD.
"Mari kita bersama mempersiapkan anak-anak untuk menaklukkan tantangan 10-20 tahun mendatang," kata Sutarmidji.
Pemkot Pontianak, menurut dia, telah memberikan perhatian serius pada anak-anak sehingga sudah tiga kali berturut-turut mendapat penghargaan sebagai kota layak anak (KLA).
Sutarmidji mengimbau, kepada orang tua untuk memberikan bimbingan saat anak-anak mereka menonton acara televisi, karena saat ini banyak acara yang tidak layak dan tidak mendidik anak.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak Mulyadi menyatakan, kegiatan Gebyar PAUD dilakukan secara rutin setiap tahunnya, dan setiap tahun pesertanya selalu meningkatkan.
"Kegiatan ini juga untuk memotivasi para orang tua agar mau memasukkan anak-anaknya ke PAUD, serta mengenalkan anak-anak pada dunia bermain sambil belajar," ujar Mulyadi.
Balqis Durratul Himmah (4,8) salah seorang peserta Gebyar PAUD dari TK Pembina, Kecamatan Pontianak Utara menyatakan, kegembiraannya mengikuti acara tersebut.
Dia menyatakan, dirinya cukup senang mengikuti, acara Gebyar PAUD, yang acaranya jalan gembira, melukis bebas di kain warna putih, dan senam gembira yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak itu.
(A057)
5.000 Anak Ikuti Gebyar PAUD di Pontianak
Rabu, 21 Agustus 2013 10:18 WIB