Jakarta (Antara Kalbar) - Pemerintah Indonesia mengutuk serangan terhadap sekolah milik Angkatan Darat Pakistan di Peshawar, Pakistan, oleh kelompok bersenjata yang menewaskan sedikitnya 126 orang dan melukai setidaknya 122 lainnya.
Keterangan pers dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia yang diterima Antara di Jakarta, Rabu, menjelaskan tindakan tak berperikemanusiaan yang terjadi pada 16 Desember 2014 tersebut tidak dapat dibenarkan dengan alasan apapun.
Pemerintah Indonesia menyampaikan rasa prihatin dan duka mendalam atas jatuhnya korban jiwa termasuk anak-anak kepada keluarga, rakyat dan Pemerintah Pakistan.
Menurut Kemlu, Pemerintah Indonesia menyampaikan dukungan dan solidaritas kepada rakyat dan Pemerintah Pakistan dalam situasi yang sulit ini.
Berdasarkan koordinasi dengan Perwakilan RI di Pakistan, tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam insiden tersebut. Kemlu RI mengimbau kepada WNI di Pakistan untuk tetap waspada dan berhati-hati.
Indonesia Kutuk Serangan di Sekolah di Pakistan
Rabu, 17 Desember 2014 11:40 WIB