Pontianak (Antaranews Kalbar) - Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal, Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTK-PTSP) Kota Pontianak, nilai investasi di Kota Pontianak sejak 2015 hingga 2017 selalu melampaui target Pemprov Kalbar, bahkan naik hingga sebesar 200 persen.
"Alhamdulillah nilai investasi swasta di Kalbar sejak tahun 2015-2017, selalu melampaui target bahkan bisa mencapai 200 persen," kata Kepala DPMTK-PTSP Kota Pontianak, Junaidi di Pontianak, Minggu.
Data DPMTK-PTSP Kota Pontianak mencatat, pada 2015, Pemprov Kalbar menetapkan target investasi di Pontianak sebesar Rp547 miliar dan realisasinya sebesar Rp1,279? triliun; kemudian 2016 target Rp707 miliar dan realisasinya Rp1,618 triliun, lalu target 2017 sebesar Rp203 miliar dan realisasi sebesar Rp1,689 triliun. Sementara di tahun ini ditargetkan sebesar Rp82,43 miliar dan sampai Maret realisasi investasi di Pontianak sudah sebesar Rp30 miliar, katanya.
Ia menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir memang terjadi peningkatan investasi swasta di Kota Pontianak. Jika dirata-ratakan, per tahun kenaikan dari target yang ditetapkan BPM-PTSP Pemprov Kalbar mencapai 200 persen.
"Tingginya angka investasi di Pontianak memang dipicu oleh berbagai?kemudahan yang diberikan?Pemkot Pontianak, kepada pihak investor dalam berinvestasi di Pontianak," ungkapnya.
Sementara itu, menurut dia, dalam dua tahun terakhir target yang ditetapkan Pemprov Kalbar mengalami penurunan, dan penetapan itu setelah melalui hitungan-hitungan sistematis.
"Sektor perdagangan?besar dan eceran, reparasi?mobil dan sepeda motor menyumbang sebesar 18,61 persen dan menjadi yang paling tinggi dari semua bidang. Kemudian disusul sektor industri pengolahan 16,56 persen, jasa konstruksi 16,40 persen,?transportasi dan pergudangan 8,87 persen, jasa keuangan dan asuransi 8,84 persen," katanya.
Selanjutnya ada sektor administrasi pemerintahan dan jaminan sosial 8,17 persen, jasa pendidikan 6,72 persen dan sisanya sektor lain yang sangat kecil persentasenya.
"Untuk semester kedua tahun 2018 ini,?total realisasi investasi akan bertambah,?yang jelas Hotel Ibis akan masuk realisasi investasinya," kata Junaidi.
Investasi di Pontianak naik 200 persen
Minggu, 3 Juni 2018 13:25 WIB