Ketapang (ANTARA) - Seribu lebih pekerja penambang emas dari Kecamatan Matan Hilir Selatan berunjukrasa di Mapolres Ketapang, Kalimantan Barat Senin.
Aksi ini dipicu penangkapan terhadap rekan mereka Roni Paslah beberapa waktu lalu.
Penanggung jawab aksi, Kacong Supandi dan Aldo Agus Mulya berdasarkan surat yang dilayangkan penanggungjawab ini ke Mapolres Ketapang, peserta aksi sebanyak seribu hingga 1.500 orang. Dalam suarat tersebut juga disebutkan bahwa mereka menggunakan kendaraan roda empat 50 unit dan roda dua 500 unit.
Tujuan unjuk rasa tersebut menuntut pelepasan dan pembebasan Roni Paslah serta menuntut polisi memproses secara hukum empat orang oknum yang mengaku media yang bermasalah dengan Roni Paslah.
Berdasarkan pantauan di lokasi Mapolres Ketapang, jjumlah peserta aksi kurang lebih seribu orang.
"Kami dari lokasi tambang saja yang berangkat seribu orang, belum lagi yang dari luar warga setempat. Jadi jumlahnya lebih seribu orang," kata salah satu peserta aksi.
Saat dikonfirmasi, Staf Humas Polres Ketapang, Bripka Hariansyah belum memberikan keterangan.
“Kami masih akan memberikan informasinya nanti," katanya melalui pesan WhatsApp.