Pontianak (ANTARA) - Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi, ancaman kejahatan digital semakin nyata, menyikapi fenomena tersebut, Aliansi Wartawan Kriminal (AWAK) Pontianak akan menggelar Diskusi Publik bertajuk Waspada Jadi Korban Scamming dan Phishing pada 13 November, di Aula Rumah Dinas Wakil Wali Kota Pontianak.
Kegiatan yang rencananya dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, ini akan menghadirkan narasumber dari berbagai institusi, di antaranya Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalbar, Bank Kalbar, dan Indosat.
Ketua AWAK Pontianak Dede Iskandar mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian insan pers terhadap meningkatnya kasus scamming di Kalimantan Barat. Menurutnya, maraknya modus penipuan digital melalui pesan singkat, media sosial, maupun aplikasi keuangan perlu diwaspadai bersama.
"Kejahatan digital bukan hanya merugikan secara materi, tetapi juga mengikis rasa aman masyarakat dalam bertransaksi daring. Melalui diskusi ini, kami ingin membuka ruang edukasi dan dialog agar masyarakat lebih waspada dan cerdas menghadapi modus scamming," ujar Dede.
Lebih lanjut, Dede menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat literasi digital dan membangun kolaborasi lintas sektor dalam melawan kejahatan siber.
"AWAK berkomitmen menjembatani sinergi antara insan pers, aparat penegak hukum, akademisi, dan masyarakat. Kejahatan digital adalah ancaman bersama yang memerlukan kesadaran kolektif," tambah Dede.
Diskusi publik ini akan dihadiri oleh berbagai organisasi jurnalis dan wartawan di Kota Pontianak, serta perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari sejumlah fakultas dan universitas di Pontianak.
Kegiatan tersebut mendapat dukungan dari Polda Kalbar, Bank Kalbar, Pemerintah Kota Pontianak, Pemerintah Provinsi Kalbar, serta instansi terkait lainnya.
Diharapkan, hasil forum ini dapat menjadi pijakan untuk memperkuat literasi dan keamanan digital masyarakat Kalimantan Barat.
Baca juga: Begini ciri pelaku penipuan digital dan cara mengantisipasinya
Baca juga: Pemerintah tegaskan komitmen menjaga keamanan ruang belajar digital
Baca juga: Kementerian Komdigi edukasi siswa SMP di Pontianak tentang keamanan digital
