IAIN Palu memiliki lahan 25 hektare untuk pengembangan kampus di Desa Pombewe, Kabupaten Sigi.
Palu (ANTARA) - Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah, Sakinah Aljufri di Palu, Kamis, menyatakan akan membantu pengembangan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu di Desa Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi.

"Semua usulan apakah itu menyangkut beasiswa, sarana dan prasarana, kami wakil dari Sulteng menginputnya dan akan membantu menyampaikan, mengkomunikasikan dengan komisi terkait di DPR RI, utamanya komisi yang ada anggota Fraksi PKS," ucap Sakinah Aljufri.

Sakinah yang merupakan salah satu politisi perempuan dari Partai PKS itu menyatakan akan berusaha membantu pengembangan IAIN Palu untuk pembangunan sumber daya manusia di Sigi.

Pengembangan IAIN Palu di Sigi sedianya menjadi prioritas pemerintah dalam mengembangkan pendidikan Islam di tanah air karena IAIN Palu sebagai perguruan tinggi keagamaan Islam negeri terbesar di Sulteng, harus lebih ditingkatkan perannya oleh pemerintah.

Retor IAIN Palu Prof Sagaf mengemukakan IAIN Palu saat ini sedang berupaya mengembangkan kampus di Sigi, letaknya di Desa Pombewe. Di desa tersebut ketersediaan lahan milik IAIN Palu kurang lebih seluas 25 hektare.

Menurut Sagaf, Bupati Mohammad Irwan Lapatta turut serta berkomitmen untuk membantu menyediakan lahan bagi IAIN Palu. Karena itu IAIN Palu berharap Anggota DPR-RI dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah itu dapat membantu perjuangan dalam pengembangan IAIN di Sigi.

"Pengembangan IAIN Palu di Sigi ini menjadi satu kebutuhan untuk membangun kampus yang representatif bagi semua. Di Palu, IAIN memiliki lahan seluas kurang lebih lima hektare, olehnya pengembangannya diarahkan ke Sigi," sebut Prof Sagaf.

Atas hal itu, Sakinah Aljufri menilai pengembangan IAIN Palu di Sigi menjadi penting untuk dilakukan. Ia pun akan memaksimalkan perannya untuk membantu perguruan tinggi Islam negeri tersebut.
Anggota Komisi X DPR-RI, Sakinah Aljufri. (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2020