Bogor (ANTARA) - Pemberangkatan jamaah umrah dari Kota Bogor masih menunggu pengumuman dari Pemerintah Arab Saudi, setelah sebelumnya pemerintah negara itu melarang sementara ibadah umrah karena kekhawatiran terhadap virus corona.

"Untuk pemberangkatan jamaah umrah, kami menunggu kebijakan dari Pemerintah Arab Saudi," kata Kepala Kantor Agama Kota Bogor Ahmad Nasrullah di Kota Bogor, Ahad.

Menurut Ahmad Nasrullah, pengumuman kebijakan Pemerintah Arab Saudi itu diperoleh Kantor Agama Kota Bogor dari Kementerian Agama dan Kantor Agama Provinsi Jawa Barat.

"Soal penundaan pemberangkatan calon jamaah umrah dari Kota Bogor, belum ada pengaduannya," katanya.

Baca juga: Biro pelayanan umrah Yogyakarta berisiko merugi dalam ketidakpastian
Baca juga: Pengusaha travel Aceh berharap Arab Saudi segera izinkan ibadah umrah


Sementara itu, untuk jamaah umrah yang masih berada di Arab Saudi, ketika Pemerintah Arab Saudi menerbitkan larangan sementara melakukan ibadah umrah, menurut Nasrullah, dibantu oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Arab Saudi untuk segera kembali ke Indonesia.

Sedangkan calon jamaah umrah yang akan mendaftar, menurut dia, silakan daftar saja, tapi keberangkatannya masih menunggu pengumuman dari Pemerintah Arab Saudi.

Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi, mengumumkan kebijakan penutupan sementara kunjungan jamaah umrah dari Indonesia karena kekhawatiran terhadap wabah virus corona.

Akibat kebijakan Pemerintah Arab Saudi tersebut, diberitakan sebelumnya, ada sekitar ada sekitar 1.300 jamaah umrah tertahan di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, pada Kamis (27/2) karena keberangkatannya ke Arab Saudi dibatalkan.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020