Harare (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Zimbabwe, Sibusiso Moyo, meninggal dunia karena terpapar COVID-19, sebagaimana dikatakan oleh juru bicara kepresidenan George Charamba pada Rabu.

Moyo merupakan mantan jenderal angkatan darat yang mengumumkan kudeta militer, yang kemudian berujung pada lengsernya Robert Mugabe, yang telah lama memimpin Zimbabwe, pada November 2017 lalu. Mugabe telah meninggal dunia.

Charamba menyebut Moyo meninggal dunia pada Rabu dini hari di salah satu rumah sakit lokal.

"(Masyarakat) Bangsa ini akan terus diberikan informasi terkait perkembangan lebih lanjut mengenai kematian mendiang menteri, yang juga seorang prajurit dan pejuang kemerdekaan yang dihormati," kata Charamba. Moyo adalah salah satu dari beberapa jenderal yang, setelah membantu merencanakan kudeta, diberi penghargaan dengan posisi senior di kabinet Presiden Emmerson Mnangagwa dan partai berkuasa ZANU-PF.

Menteri kabinet lainnya, pensiunan jenderal dan menteri pertanian Perrance Shiri, meninggal dunia usai terpapar virus itu pada bulan Juli lalu.

Zimbabwe telah mencatat lonjakan infeksi COVID-19, dengan angka kematian akibat virus mencapai 825, dan total kasus sebanyak 28.675, setengahnya tercatat sejak hari pergantian tahun.

Sumber: Reuters

Baca juga: Vaksin China sebabkan penyakit kulit di Zimbabwe? Cek faktanya!
Baca juga: Mentan Zimbabwe Perrance Shiri meninggal karena corona
Baca
 juga: Presiden Zimbabwe ancam penjarakan pembuat pernyataan "lockdown" palsu

Penerjemah: Aria Cindyara
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021