Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara menyembelih hewan kurban sebanyak 103 kambing dan 21 sapi pada Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah, Selasa.

"Total ada 21 ekor sapi, kemudian untuk kambing ada 103 ekor," ujar Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Guruh Arif Darmawan saat ditemui di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa.

Guruh mengatakan, sebagian daging sudah diolah menjadi rendang. Kemudian dikemas dalam 400 paket berisi 250 gram untuk dibagikan kepada warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Jakarta Utara.

Di RW 22 Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, sekitar pukul 11.57 WIB tadi, Polres Metro Jakarta Utara menyalurkan bantuan berupa 200 paket berisi rendang 250 gram berikut nasi, lauk serta beras masing-masing lima kilogram (kg) kepada sejumlah warga Rawa Sengon yang menjalani isolasi mandiri di rumah saat perayaan Idul Adha.

Alasan daging dibagikan dalam bentuk rendang  supaya masyarakat langsung bisa mengonsumsinya sehingga tidak perlu repot mengolah dagingnya lagi.

"Satu paket 250 gram, kami bagikan kepada masyarakat dalam bentuk matang. Jadi kami bagikan dalam bentuk siap untuk dikonsumsi masyarakat," kata Guruh.

Baca juga: Penyembelihan kurban di Jakarta Timur telah terapkan prokes
Baca juga: Warga Rawa Sengon yang isoman terima bantuan rendang saat Idul Adha


Turut hadir Kepala Bagian Operasional Polres Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi Dhany Aryanda dan Kepala Kepolisian Sektor Kelapa Gading Ajun Komisaris Polisi Rio Mikael L Tobing saat kegiatan penyaluran paket bantuan tersebut ke rumah warga yang membutuhkan.

Guruh ingin momentum baik perayaan Idul Adha 1442 Hijriah saat ini bisa dirasakan oleh semua masyarakat Jakarta Utara, terutama yang terkonfirmasi positif COVID-19 dan harus menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Untuk itu, sesuai petunjuk Kapolda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Utara pun membelanjakan uang dari hasil celengan kurban yang dikumpulkan setiap pelaksanaan apel pagi selama tiga bulan terakhir untuk membeli hewan-hewan kurban tersebut.

"Setiap apel pagi selama tiga bulan terakhir ini, kami melaksanakan Celengan Kurban. Kami sisihkan rezeki kami agar bisa membantu sesama dalam situasi pandemi saat ini," kata Guruh.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021