Kami ingin BBPLK Semarang menjadi salah satu andalan kami sebagai wilayah bebas korupsi, wilayah birokrasi yang bersih dan melayani
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Ketenagakerjaan mendorong Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Semarang, Jawa Tengah menjadi Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dalam rangka menerapkan reformasi Balai Latihan Kerja (BLK).

"Kami ingin BBPLK Semarang menjadi salah satu andalan kami sebagai wilayah bebas korupsi, wilayah birokrasi yang bersih dan melayani," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi saat menyambangi BBPLK Semarang, melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa

Dalam kunjungan tersebut, Anwar menyatakan harapannya agar BBPLK Semarang mampu menghasilkan SDM/ ASN ketenagakerjaan yang kompeten dan profesional.

Kepada pegawai di lingkungan BBPLK Semarang, Anwar Sanusi menyampaikan dua pesan.

Pertama, di masa pandemi COVID-19 dengan segala keterbatasan di tengah situasi sulit, Kepala BBPLK Semarang diminta tetap mampu mengendalikan jajarannya agar tidak menghentikan kreativitas meski bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

"WFH itu bukan libur ya. Pak Heru, para koordinator, sub koordinator selaku pimpinan memiliki kewajiban untuk mengkoordinir para pejabat fungsional yang sudah diklasterkan dalam rumpun-rumpun sesuai dengan keahliannya. Kita ingin ke depan terus melakukan perbaikan dan meraih kemenangan dalam kompetisi di masa depan," katanya menyampaikan pesan kepada Kepala BBPLK Semarang Heru Wibowo.

Kedua, Sekjen berpesan selain harus berpikir di luar kebiasaan dan inovatif, BLK juga harus membuka diri dengan berkolaborasi jejaring kerja yang memiliki dasar sama, misalnya kolaborasi dengan kalangan perguruan tinggi maupun asosiasi desainer.

"Tidak mungkin kita memperoleh ide kalau sementara ini tanpa pernah dibarengi melakukan kolaborasi dengan pihak lain. Tidak akan mungkin, karena sumber itu berasal dari luar," kata Anwar Sanusi.

Sementara Kepala BBPLK Semarang Heru Wibowo menegaskan bahwa seluruh jajaran BBPLK Semarang menyambut positif motivasi dari Sekjen Kemnaker untuk meningkatkan performa BBPLK Semarang dalam rangka reformasi birokrasi dan BLK.

"Untuk reformasi birokrasi, kami mendukung dan akan menciptakan itu semua di sini sesuai arahan beliau," katanya.

Baca juga: Menaker: 29,12 juta penduduk usia kerja terdampak pandemi COVID-19

Baca juga: Kementerian Ketenagakerjaan optimalkan BBPLK tingkatkan sdm fesyen

Baca juga: BBPLK Bandung ketatkan protokol kesehatan saat pelatihan tatapmuka

Baca juga: Menaker perluas kesempatan kerja melalui BLK Komunitas

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021