Beruntung masih ada air di embung sekitar lokasi yang bisa digunakan untuk penyiraman
Sumatera Selatan (ANTARA) - Sedikitnya empat hektare (ha) lahan di Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) terbakar, Kamis, sekitar pukul 12.30 WIB.

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Ansori, di Palembang, Kamis, mengatakan petugas BPBD setempat mendapati adanya titik api sekitar pukul 12.30 WIB.

Lalu, setelah memastikan lokasi kebakaran, tim satuan tugas (satgas) yang terdiri dari BPBD Ogan Ilir, TNI-Polri, Manggala Agni, dan tenaga swadaya masyarakat langsung bergegas memadamkan api setelah tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB.

Sedikitnya ada 22 orang petugas yang melakukan pemadaman dengan penyiraman darat menggunakan selang dan pompa air memanfaatkan air rawa sekitar lokasi.

“Beruntung masih ada air di embung sekitar lokasi yang bisa digunakan untuk penyiraman, sehingga api bisa dijinakkan sekitar 13.30 WIB," ujarnya.

Namun, karena kondisi cuaca yang kering dan embusan angin yang kencang berpotensi kembali menimbulkan api dengan cepat menjalar ke lahan yang merupakan lahan mineral (bukan lahan gambut) dengan vegetasi semak belukar dan ilalang tersebut.

Tim dibantu dengan menggunakan penyiraman udara menggunakan satu unit helikopter pengebom air (water bombing) dengan kapasitas air 2.200 liter sekitar pukul 16.10 WIB.

"Tim dibantu oleh satu unit helikopter untuk melakukan pemadaman," katanya pula.

Hingga pukul 18.00 WIB, api sudah terpantau padam.

Hingga kini petugas belum dapat memastikan penyebab terjadinya kebakaran, dan masih diidentifikasi oleh petugas kepolisian setempat.

Petugas menyakini faktor cuaca yang sudah memasuki puncak kemarau menjadi penyebab terjadinya kebakaran itu.
Baca juga: 15 hektare lahan di Ogan Ilir Sumsel terbakar
Baca juga: Belasan hektare lahan di Ogan Ilir terbakar

Pewarta: Muhammad Riezko Bima Elko
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021