Bandung (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus menyalurkan bantuan logistik baik untuk warga terdampak gempa Cianjur maupun relawan bencana yang bertugas di posko-posko pengungsian.
 
"Alhamdulillah pada Senin (28/11) kemarin, Dinas Sosial Jabar bersama Inspektorat Daerah Jabar dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jabar menyerahkan bantuan logitik di Posko Pemda Provinsi Jabar untuk Penanggulangan Bencana di Karangtengah, Kabupaten Cianjur," kata Kepala Dinas Sosial Jawa Barat Dodo Suhendar dalam keterangan tertulisnya Selasa.
 
Dodo menuturkan, bantuan tersebut tidak hanya untuk korban bencana gempa Cianjur, tetapi juga relawan bencana yang berfokus pada pelayanan dapur umum.
 
"Seluruh bantuan yang diserahkan pada kegiatan hari ini merupakan hasil kerja sama ketiga instansi dengan pihak donatur non-pemerintah," kata dia.

Baca juga: Dinkes Cianjur laporkan 2.000-an pengungsi gempa terserang ISPA

Baca juga: Dekan Geografi UGM minta pemerintah pastikan rumah warga tahan gempa

 
Logistik permakanan yang diserahkan kepada masyarakat pengungsi di Karangtengah melalui pihak kecamatan merupakan hasil donasi galangan alumni APDN Angkatan 90.
 
"Berikutnya, bantuan sayur mayur dan suplemen multivitamin untuk DU Karangtengah merupakan donasi dari MJ 88, alumni SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, serta Alumni FE UII 91 Yogyakarta," kata dia.
 
Sedangkan bantuan minuman berenergi khusus untuk para relawan dapur umum kembali digalang melalui jejaring Dispora Jawa Barat.
 
Dodo juga melaporkan, Tim Posko Pemerintah Provinsi Jabar untuk Penanggulangan Bencana berkoordinasi dengan Kementerian Sosial RI dan Dinas Sosial Kabupaten Cianjur.
 
Berdasarkan hasil koordinasi tersebut, bantuan logistik sudah diberikan kepada seluruh kelompok masyarakat terdampak.
 
Namun, yang menjadi perhatian bersama, penyaluran bantuan masih belum merata.
 
"Selain itu, menstabilkan suplai logistik lauk-pauk dan sayur-mayur kepada seluruh dapur umum juga masih menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah. Hal inilah yang kemudian perlu menjadi perhatian bersama bagi seluruh stakeholders penanggulangan bencana," kata Dodo.

Baca juga: Tim SAR sisakan pencarian enam korban hilang gempa Cianjur

Baca juga: Dua jenazah di Cianjur dievakuasi dari dalam tanah setebal 7 meter

 

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022