Makassar merupakan kota yang berhasil hanya dalam waktu dua tahun bersama Temasek dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) serta mampu mewujudkan program-program yang menjadi solusi permasalahan kota pada umumnya."
Makassar (ANTARA News) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjadi salah satu pembicara di hadapan puluhan delegasi negara-negara dan lembaga internasional pada ulang tahun ke-10 Temasek Foudation International Singapore.

"Iya, pada tanggal 20-22 Juli, selama tiga hari kegiatan di hotel Anso Road Singapura, saya mendapat kehormatan diundang menjadi pembicara dan semuanya berjalan lancar," ujar Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto di Makassar, Selasa.

Ia mengatakan, di ultah ke-10 bertajuk Asia Urban Governance Leaders Forum 2017 ini, Makassar merupakan satu-satunya kota di Indonesia yang diundang baik dalam rangkaian sesi dialog juga sebagai narasumber.

Kegiatan itu sendiri merupakan bagian dari serangkaian forum dan program jejaring menandai tahun kesepuluh lembaga kemitraan dalam membangun peningkatan kapasitas negara-negara di Asia dan sekitarnya.

Disebutkannya, kemitraan secara khusus fokus pada bidang kesehatan, pendidikan, administrasi publik, manajemen perkotaan dan tanggap bencana.

"Kami hadir menyampaikan informasi dan berbagi gagasan sekaitan program yang telah kami terapkan di kota Makassar. Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan kedepannya lagi nanti akan mendapatkan dukungan- dukungan moril dari Temasek Foudation International Singapura," pungkasnya.

Danny juga berharap Temasek memberikan dukungan penuh lagi ke depan baik dalam peningkatan kapasitas di kelurahan maupun kecamatan atau pun beberapa lembaga dan SKPD yang ada di lingkup pemerintah kota Makassar.

Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Makassar Firman Hamid Pagarra mengatakan Makassar menjadi kota satu- satunya yang dipercaya hadir dan menjadi narasumber mewakili Indonesia.

"Kota Makassar adalah satu- satunya kota di Indonesia yang mendapatkan kesempatan bergengsi tersebut karena dianggap berhasil mengimplementasikan segala bentuk pengetahuan dan praktek yang dimiliki utamanya yang berbasis smart city melalui Singapore Corporation Enterprise (SCE)," ungkap Firman.

Beberapa program yang dimaksud antara lain, pedestrian bintang lima, Makassar home care, call centre 112 dan beberapa kegiatan smart city lainnya.

Seluruh peserta yang hadir memuji kinerja wali kota Makassar dan berkeinginan untuk datang melihat langsung lebih detail lagi di kota berjuluk kota anging mammiri ini.

Karena itu kata Firman, wali kota mengundang beberapa negara untuk ikut hadir dan berpartisipasi pada festival Internasional F8 di bulan September mendatang sekaligus melihat progres program yang telah diaplikasikan.

Benedict Cheong, CEO Temasek Foundation menyampaikan rasa terima kasih yang besar kepada wali kota Danny yang bersedia memenuhi undangan Temasek dan menjadi pembicara di HUT Temasek ke 10 tersebut.

"Makassar merupakan kota yang berhasil hanya dalam waktu dua tahun bersama Temasek dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) serta mampu mewujudkan program-program yang menjadi solusi permasalahan kota pada umumnya," pungkasnya.

Pewarta: Muh Hasanuddin
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017