... memperkenalkan kepada masyarakat Spanyol atau pun wisatawan mengenai KRI Bima Suci...
Vigo, Spanyol (ANTARA News) - Masyarakat kota Vigo, di pantai barat Spanyol, antusias berkunjung ke KRI Bima Suci, di pelabuhan Estacion Maritima, Minggu. Dengan berkunjung ke dalam kapal latih tiang tinggi itu, mereka bisa berinteraksi langsung dengan personel TNI AL yang mengawaki kapal layar latih tiang tinggi TNI AL itu. 

"Open ship ini bertujuan memperkenalkan kepada masyarakat Spanyol atau pun wisatawan mengenai KRI Bima Suci," kata Komandan KRI Bima Suci, Letnan Kolonel Pelaut Widyatmoko Baruno Aji, di Vigo, Spanyol.

Rombongan demi rombongan warga Vigo yang ingin tahu kapal layar tiang tinggi berkelir putih yang telah dilengkapi bendera Merah Putih berukuran besar di buritan kapalnya itu terus berdatangan. Waktu berkunjung yang semula pada pukul 11.00-17.00 waktu setempat diperpanjang menjadi pukul 22.00. 

Di jajaran elit kapal layar ukuran besar dunia, KRI Bima Suci menjadi warga terbaru. KRI Bima Suci karya galangan kapal Freire Vigo, ada di kelas Bark dengan ukuran panjang di kisaran 110 meter, tiga tiang, dengan 36 bilah layar ukuran besar, yang bisa dikembangkan secara mekanis ataupun manual. 

Program pengadaan kapal latih layar pengganti KRI Dewaruci ini telah dicanangkan sejak tiga tahun lalu, namun penandatanganan kontrak pengadaan baru dilaksanakan dua tahun lalu. 

Keberadaan kapal layar latih bagi angkatan laut atau instansi pertahanan kemaritiman suatu negara, semisal Penjaga Pantai, sangat vital. Di kapal layar tiang tinggi-lah prinsip-prinsip ilmu pelayaran, ilmu navigasi laut, dan keperwiraan diberikan secara nyata kepada para kadet. 

Amelia, pengunjung asal Spanyol, sangat terkesan bisa menyaksikan dan memasuki KRI Bima Suci. "Kapal ini sangat indah, dan saya menikmati kunjungan ini bersama anak saya," katanya.

Sementara Jamal, seorang TKI asal Tegal, Jawa Tengah, yang bekerja di Spanyol, mengungkapkan kebanggannya menjadi warga Indonesia dan bisa menyaksikan KRI Bima Suci di Spanyol.

"Saya bangga jadi warga Indonesia, ada KRI Bima Suci di Spanyol. Merdeka," katanya.

Pada kesempatan itu, para taruna Akademi TNI AL tingkat III bergoyang bersama dengan pengunjung yang diiringi lagu Gemu Famire.

Pewarta: Zabur Karuru
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017