Paul Stenson, pemilik The White Moose Cafe, menerapkan larangan itu setelah Elle Darby menangis gara-gara permintaannya ditolak dan mengunggah surel tanggapan atas permintaannya di media sosial.
Kejadian itu bukannya merugikan bisnis Stenson sebagaimana perkiraan komunitas penulis blog, tapi malah membuat si pemilik hotel dibanjiri pesan dukungan menurut siaran Independent.
Di halaman Facebook hotel, Stenson mengunggah surel balasannya untuk Darby. "Terima kasih atas surelmu yang berisi permintaan menginap gratis yang ditukar dengan promosi. Butuh keberanian besar untuk mengirim surel seperti itu, kalau bukan harga diri dan martabat cukup tinggi," tulis dia.
Sejak itu dia menerima ribuan tanggapan bernada mendukung. Seorang perempuan menulis, "Ini tidak beda dengan ancaman ulasan Yelp buruk untuk makan gratis di satu restoran. Ini pemerasan. Dan jahat. Dan bagaimana seseorang bisa dengan tepat melakukan penilaian kalau mereka tidak membayar barang dan jasa yang dia gunakan? Bagaimana pun tidak masuk akal."
Para blogger dan influencer di media sosial mengkritik keputusan Paul, mereka memborbardir hotel itu dengan memberi ulasan buruk, hanya satu bintang, sebagai bentuk perlawanan.
Meski demikian, pelanggan setia The White Moose Hotel membantu melawannya dengan meninggalkan ulasan bintang lima. Sekarang, hotel itu punya 4,4 bintang di Facebook.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
