Manchester (ANTARA News) - Penjaga gawang Manchester United, David de Gea sedang dilanda galau. Ia mengutarakan bahwa dirinya tidak mendapat penghargaan semestinya ketika berada di tanah arinya sendiri, Spanyol.

De Gea merasa lebih dihormati ketika berada dan bermain di Inggris. Pemain berusia 27 tahun itu meninggalkan Atletico Madrid kemudian bergabung ke Old Trafford pada 2011.

Ia kemudian mengukir prestasi gemilang sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Liga Inggris, sebagaimana dikutip dari laman Daily Mail.

Dea Gea siap membela Timnas Spanyol dalam Piala Dunia 2018 di Moskow, selain ada penjaga gawang Napoli, Pepe Reina dan Kepa Arrizabalaga (Athletic Bilbao).

Dea Gea membela Timnas Spanyol dalam 26 pertandingan manakala tim Matador bermain imbang 1-1 melawan Jerman pada Jumat pekan lalu.

Hanya saja Dea Gea justru tidak merasa menerima penghormatan yang semestinya ketika membela Timnas Spanyol.

Pundit sepak bola Gary Neville mengutarakan pendapata menarik ketika mengomentari kiprah Dea Gea selama membela Manchester United di Liga Inggris, sebagaimana dikutip dari laman The Sun.

Neville bilang bahwa De Gea tampil sebagai penjaga gawang kelas dunia ketika berlaga di Liga Inggris.

Mengapa Dea Gea merupakan sosok yang mampu mengoptimalkan talentanya sebagai penjaga gawang?

Neville berkata kepada laman Goal, "De Gea tampil dengan baik karena dia memanfaatkan momentum dengan baik. Saya katakan bahwa penampilannya bagi klub masuk dalam level tingkat dunia."

"Bagi saya, Dea Gea punya kepercayaan diri dan kerendahan hati ketika membela Manchester United," katanya.

Baca juga: David De Gea berusaha rendah hati
Baca juga: Gagalkan peluang gol Muriel, De Gea tidak langsung "besar kepala"


Bicara mengenai kepercayaan diri, filosof China, Lao Tzu yang menulis buku Daodejing, menyebut, "Dia yang memahami, tidak banyak bicara. Dia yang banyak bicara, tidak memahami."

Lao Tzu kerapkali disebut sebagai Laozi, merupakan figur yang disegani dan dihormati, karena ajaran-ajarannya berkembang pesat. Karyanya Daodejing memuat tulisan-tulisan mengenai jalan kehidupan. Dao berarti jalan, De berarti keutamaan.  

Pernyataan Lao Tzu itu sama sebangun dengan peribahasa, tong kosong berbunyi nyaring.

Bicara mengenai memahami sebagaimana ditunjukkan oleh Dea Gea dan diutarakan Neville, Lao Tzu menulis, barangsiapa memahami orang lain maka dia sosok yang bijaksana. Barang siapa memahami diri sendiri adalah pribadi yang suci.

"Barang siapa mampu mengalahkan orang lain, ia punya kekuatan fisik. Baransiapa mengalahkan diri sendiri maka dia susungguhnya sosok yang kuat dan tangguh," kata Lao Tzu.

Pernyataan De Gea:
"Di Inggris, saya menerima penghormatan yang selayaknya, meski saya tidak senantiasa memperhatikan dengan rinci dari hari ke hari,"

"Hanya saya, saya tidak merasakannya ketika membela timnas negara saya. Saya merasa dicampakkan, ini yang benar-benar saya rasakan sekarang ini."

Data dan fakta:
* David de Gea menduduki peringkat keempat sebagai penjaga gawang terbaik di Liga Inggris selama kurun tiga bulan belakangan ini, menurut pengamatan CIES Football Observatory.
* David de Gea Quintana, seorang pesepak bola Spanyol yang berposisi sebagai kiper utama di klub Manchester United.
* Lahir: 7 November 1990, Madrid, Spanyol
* Tinggi badan: 1,92 m
* Partner: Edurne
* Tim saat ini: Manchester United F.C. (#1 / Penjaga gawang), Tim nasional sepak bola Spanyol (#1 / Penjaga gawang)
* Kontrak sampai: 30 Juni 2019

Baca juga: Mourinho minta Madrid lupakan David De Gea
Baca juga: MU tahan Sevilla 0-0, De Gea cemerlang


Meditasi De Gea dan Lao Tzu:
* Dea Gea lebih memilih untuk tampil nyata dalam setiap laga manakala membela Manchester United. Ia lebih memilih banyak diam mengawal gawang skuad berjuluk Red Devils.
* Penampilan Dea Gea di mata Neville menunjukkan sosok apa adanya. Kiper berpaspor Spanyol itu ingin menjadi diri sendiri, tidak dengan banyak bicara tanpa bukti kerja.
* Lao Tzu juga menulis, semakin banyak hukum dan aturan diciptakan, akan semakin banyak pula bandit dan pencoleng. De Gea tampil apa adanya sesuai arahan tim pelatih Manchester United. Ia jarang berkonflik dengan manajer Jose Mourinho.
* Lao Tzu kerapkali dilukiskan sebagai naga yang melayang di udara, menunggangi angin dan menembus awan gemawan. Dea Gea kerapkali melayang di udara untuk menghalau bola yang ditendang oleh pemain lawan.

Meditasi Jaman Now:
* Bagaimana sikap Anda ketika merespons kritik? Jiwa Anda kerapkali terbang ke awan ketika menerima pujian dari orang lain.
* Anda tidak jarang takut melawan arus, lantaran ingin mendapat pujian selangit dari atasan di tempat kerja, di sekolah, dan di kampus. Pujian memperbudak kita, kritik mendewasakan kita sebagai manusia sejati.
* Banyak bicara hanya menunjukkan bahwa Anda kecanduan kata-kata, kurang mampu mendayagunakan kata-kata untuk beraktivitas dan bekerja.
* Berapa banyak kegiatan dalam kehidupan yang Anda lakoni hanya karena terdorong bahwa Anda suka melakukannya?
* Berbuat yang terbaik merupakan paspor bagi prestasi gemilang. Cuci otak jaman Now: konsumerisme.       

Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018