Menurut pelatih yang akrab disapa Rama itu di Jakarta, Selasa, skuatnya mengikuti turnamen "National League U-23" di Mongolia pada akhir Mei 2018.
"Di sana, kami ingin melihat kekuatan calon-calon lawan di Asian Games 2018. Timnas putri 3X3 juga mengikuti turnamen yang sama," ujar Rama, dikutip dari laman Liga Bola Basket Indonesia (IBL).
Setelah bertanding di Mongolia, timnas 3X3 melanjutkan perjalanan ke Italia untuk mengikuti turnamen "challengger" 3X3.
Rama menyebut, timnya bertolak ke Negeri Pizza pada 28 Juni 2018. Dari sana, mereka akan terbang ke Serbia untuk menjalani pemusatan latihan (TC).
Saat ini Timnas 3X3 putra masih beranggotakan delapan pemain yakni Vincent Rivaldy Kosasih, Hendrikus Lakay, Reza Guntara, Nuke Tri Saputra, Rivaldo Pangesthio, Kevin Moses Poetiray, Erick Jonathan Gosal dan Ferdian.
Namun, jumlah tersebut segera akan disusutkan menjadi empat nama.
"Empat pemain inti baru kami pastikan menjelang keberangkatan ke Eropa," kata Rama.
Sementara terkait perkembangan pemain sampai kini, dia mengaku cukup puas karena anak-anak asuhnya menunjukkan kemajuan.
"Mereka sudah bisa bermain dengan gaya permainan yang saya inginkan," tutur Rama, yang menargetkan medali perunggu di Asian Games 2018.
Pada 2018, Timnas 3X3 putra Indonesia sempat mengikuti kualifikasi Piala 3X3 Asia FIBA 2018 di Shenzen, China, pada April 2018 tetapi gagal melaju ke putaran final.
Sementara di kejuaraan yang sama, timnas 3X3 putri yang bertanding langsung di putaran final berhasil melaju hingga babak delapan besar.
Baca juga: INASGOC antisipasi keamanan pembukaan Asian Games
Baca juga: Latihan pembukaan Asian Games di lapangan C
Pewarta: Michael Teguh Adiputra S
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
