Tanjungpinang (ANTARA) - Sebanyak 530 orang mengikuti program mudik gratis ke Pulau Tambelan, Sintete dan Selat Lampa dengan menggunakan KM Sabuk Nusantara yang berlayar dari Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Selasa.

Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun, yang didampingi General Manager PT Pelindo I Tanjungpinang Arif Indra Perdana melepas keberangkatan para penumpang KM Sabuk Nusantara.

Seluruh penumpang yang mengikuti program itu diwajibkan mengenakan baju kaos putih yang disediakan Kementerian BUMN. Baju kaos bertuliskan BUMN Republik Indonesia itu sebagai pertanda warga sudah mendaftar di Kantor Pelni untuk mendapatkan tiket gratis.

"Program ini membuktikan negara ada di saat rakyat membutuhkan. Kami memberi apresiasi kepada Kementerian BUMN, dan berharap program yang sama tetap dilaksanakan setiap menjelang lebaran," kata Nurdin.

Nurdin mengatakan kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri semakin meningkat. Biaya untuk membeli tiket kapal juga cukup memberatkan bagi masyarakat, terutama dari keluarga kurang mampu.

"Tentu program ini membantu masyarakat yang merantau ke Tanjungpinang untuk pulang kampung jelang lebaran," ucapnya.

Salat seorang penumpang, Riki, mengatakan, program ini membantu warga yang rindu kampung.

"Tahun lalu, harga tiket pesawat masih relatif murah ke Kalimantan Barat, tetapi tahun ini sangat mahal sehingga saya ikut program mudik gratis ke Sintete," ujarnya.

Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019