New York (ANTARA Kalbar) - Saham klub sepakbola legendaris Manchester United ditutup di bawah harga perdana (IPO)-nya untuk pertama kalinya pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena  upaya-upaya mendukung harga tampak habis setelah lima hari perdagangan sebelumnya.

Saham tersebut melayang hampir di atas harga penerbitan 14 dolar AS sejak penawaran umum perdana Jumat lalu, sebelum jatuh lima persen menjadi 13,29 dolar AS pada perdagangan pagi Kamis di New York Stock Exchange.

Saham Manchester United (MU) akhirnya hanya naik kembali sedikit menjadi ditutup pada 13,77 dolar AS, yang merupakan kemerosotan 1,99 persen.

Klub yang dililit utang ini "go public" di Amerika Serikat minggu lalu, setelah gagal melakukannya di Hong Kong dan Singapura, di mana pemilik warga Amerika, keluarga Glazer, berharap bahwa di basis penggemar yang besar Asia dengan senang hati akan membayar premi untuk sahamnya.

Pada akhirnya, harga IPO harus dipotong untuk 16,7 juta saham dari kisaran 16-20 dolar AS karena melemahnya permintaan di tengah keraguan bahwa manajemen akan dapat secara substansial meningkatkan keuntungan klub.

Pelaksanaa IPO itu mengumpulkan 234 juta dolar AS, dengan separuhnya pergi ke Glazer dan hanya 101,7 juta dolar AS ke arah mengurangi beban utang pra-IPO  sebesar 423 juta pound (660 juta dolar AS).

Namun demikian, itu tetap mempertahankan Manchester United Ltd yang terdaftar di Cayman sebagai tim olah raga paling tinggi nilainya di dunia, dengan nilai pasar sebesar 2,3 miliar dolar AS berdasarkan harga IPO.

(AFP/A026)

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012