Samarinda (ANTARA Kalbar) - Sebanyak 23  penumpang KM Surya Indah yang dilaporkan tenggelam di Sungai Mahakam, tepatnya di Kampung Seblang, Kecamatan Muara Pahu, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, belum ditemukan.

Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Kutai Barat, Komisaris  Sebfril Sesa, SIK, dihubungi dari Samarinda, Jumat sore  mengatakan, tercatat 79 penumpang berhasil selamat, 23 dinyatakan hilang dan tiga orang meninggal.

"Hingga Jumat sore, jumlah penumpang yang berhasil selamat sebanyak 79 orang, 23 penumpang masih dinyatakan hilang serta tiga penumpang meninggal," ungkap Sebfril Sesa.

Ketiga penumpang tewas, kata Sebfril Sesa, sudah berhasil diidentifikasi, yakni Nafsiah, Idawati dan Bagus, ketiganya warga Kabupaten Kutai Barat.

"Korban meninggal sudah bisa diidentifikasi dan ketiganya  adalah warga Kabupaten Kutai Barat. Kami belum bisa mendata ke-79 penumpang yang berhasil selamat sebab saat ini masih berkonsentasi melakukan pencarian," kata Sebfril Sesa.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Brimob Polda Kaltim, Polairud Polda Kaltim, personel Polres Kutai Barat dan dari pemerintah daerah setempat serta warga masih terus melakukan penyisiran di lokasi tenggelamnya KM Surya Indah.

"Pencarian dilakukan dengan melakukan penyelaman untuk mencari kemungkinan adanya korban yang terjebak di dalam kapal yang tenggelam. Kami tidak bisa menentukan radius pencarian sebab tim berupaya melakukan penyisiran sejauh mungkin," ungkap Sebfril Sesa.  
    
KM Surya Indah yang melayani rute pelayaran dari Kota Samarinda menuju pedalaman Kalimantan Timur, yakni di Kabupaten Kutai Barat, dilaporkan tenggelam di Sungai Mahakam pada Kamis (13/9) malam sekitar pukul 23.00 Wita.

"Saya mendapat kabar tentang tenggelamnya KM Surya Indah pada Kamis malam sekitar pukul 23. 00 Wita. Kapal itu meninggalkan dermaga Kamis pagi sekitar pukul  07. 00 Wita dan seharusnya tiba di Pelabuhan Melak, Kutai Barat, Jumat dinihari sekitar pukul 01. 00 Wita," ungkap Kepala Dermaga Mahakam Ulu Kota Samarinda,  Sukarja.

Berdasarkan data manifes kata Sukarja, KM Surya Indah meninggalkan Dermaga Mahakam Ulu dengan mengangkut 40 penumpang, 11 kendaraan roda dua dan barang seberat 10 ton.

Kapal berkapasitas 96 penumpang dan kemampuan memuat barang hingga 40 ton tersebut selama pelayaran menuju Pelabuhan Melak juga dapat menaikkan penumpang di sepanjang perjalanan di Sungai Mahakam.

Bertambahnya jumlah penumpang KM Surya Indah itu lanjut dia juga disebabkan, sebelum tiba di Pelabuhan Melak, Kutai Barat, kapal tersebut singgah di tiga dermaga yakni Dermaga Tenggarong, Dermaga Kota Bangun serta Dermaga Muara Muntai, Kabupaten Kutai Kartanegara.

"Memang, dari Dermaga Mahakam Ulu di Samarida, KM Surya Indah hanya mengangkut 40 penumpang namun sebelum tiba di Pelabuhan Melak kapal itu akan singgah di tiga dermaga yang dilalui sehingga kemungkinan jumlah penumpangnya terus bertambah. Bahkan, dalam pelayaran biasanya banyak juga penumpang yang naik melalui perahu," kata Sukarja.    

(A053)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012