Teheran (ANTARA Kalbar) - Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad pada Selasa menggarisbawahi
perlunya menghentikan kekerasan dan mewujudkan perdamaian di Suriah
untuk menyelesaikan situasi di negara itu.
Presiden Ahmadinejad menilai bahwa tidak ada jalan kecuali rekonsiliasi nasional, menjalankan pemilihan umum yang bebas untuk menyelesaikan situasi di Suriah. Demikian disampaikannya dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan di sela-sela KTT ke-12 Organisasi Kerja sama Ekonomi (ECO) yang diadakan di Baku, Azerbaijan, Selasa.
Ia mengatakan "kekerasan tidak akan menguntungkan pihak manapun." Demikian diberitakan SANA -- yang dipantau ANTARA News, di Jakarta, Rabu.
"Satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah di Suriah adalah bahwa negara-negara berpengaruh regional, termasuk Iran dan Turki bersikeras menjalankan pemilihan umum yang bebas di Suriah," tambah Presiden Iran.
Ia menyerukan semua pihak untuk menghormati hak-hak rakyat Suriah dalam menentukan nasibnya sendiri.
(H-AK)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
Presiden Ahmadinejad menilai bahwa tidak ada jalan kecuali rekonsiliasi nasional, menjalankan pemilihan umum yang bebas untuk menyelesaikan situasi di Suriah. Demikian disampaikannya dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan di sela-sela KTT ke-12 Organisasi Kerja sama Ekonomi (ECO) yang diadakan di Baku, Azerbaijan, Selasa.
Ia mengatakan "kekerasan tidak akan menguntungkan pihak manapun." Demikian diberitakan SANA -- yang dipantau ANTARA News, di Jakarta, Rabu.
"Satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah di Suriah adalah bahwa negara-negara berpengaruh regional, termasuk Iran dan Turki bersikeras menjalankan pemilihan umum yang bebas di Suriah," tambah Presiden Iran.
Ia menyerukan semua pihak untuk menghormati hak-hak rakyat Suriah dalam menentukan nasibnya sendiri.
(H-AK)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012