Pontianak (ANTARA Kalbar) - Jumlah pendonor darah sukarela di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia Kota Pontianak, saat ini baru sekitar 37,06 persen atau sekitar 50-60 orang per harinya, kata Kepala Unit Transfusi Darah PMI kota setempat Mokianto.
"Meskipun masih terbilang rendah, tetapi dalam tiga tahun terakhir, jumlah pendonor darah sularela di PMI Kota Pontianak terus mengalami peningkatan," kata Mokianto di Pontianak, Minggu.
Ia menjelaskan, dengan masih sedikitnya pendonor darah sukarela di PMI Kota Pontianak, sementara kebutuhan bisa mencapai 1.500 kantong darah per hari, maka PMI setempat harus sering bekerja sama instansi lain untuk bisa memenuhi kebutuhannya.
"Untuk memenuhi kebutuhan itu, kami telah melakukan kerja sama dengan instansi pemerintah dan swasta untuk merangkul para karyawannya agar melakukan donor darah secara sukarela pada saat acara-acara ulang tahun instansi tersebut atau lainnya," ujar Mokianto.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Meskipun masih terbilang rendah, tetapi dalam tiga tahun terakhir, jumlah pendonor darah sularela di PMI Kota Pontianak terus mengalami peningkatan," kata Mokianto di Pontianak, Minggu.
Ia menjelaskan, dengan masih sedikitnya pendonor darah sukarela di PMI Kota Pontianak, sementara kebutuhan bisa mencapai 1.500 kantong darah per hari, maka PMI setempat harus sering bekerja sama instansi lain untuk bisa memenuhi kebutuhannya.
"Untuk memenuhi kebutuhan itu, kami telah melakukan kerja sama dengan instansi pemerintah dan swasta untuk merangkul para karyawannya agar melakukan donor darah secara sukarela pada saat acara-acara ulang tahun instansi tersebut atau lainnya," ujar Mokianto.
(A057)
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012