Pontianak (ANTARA Kalbar) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyatakan, sejumlah perairan laut di Kalimantan Barat dalam tiga hari ke depan masih berpotensi gelombang tinggi, yakni 2,0 meter hingga 4,0 meter.

"Dengan ketinggian gelombang 2,0-4,0 meter, bisa dikatakan masih berbahaya bagi pelayaran menggunakan kapal motor ukuran kecil dan sedang," kata Prakirawan BMKG Balai Besar Wilayah II Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak, Prada Wellyantama di Pontianak, Selasa.

Prada mengimbau, kepada nelayan dan masyarakat untuk tetap berhati-hati ketika turun ke laut, dan berusaha agar menghindar dari perairan yang diperkirakan berpotensi terjadi gelombang tinggi.

Data BMKG Balai Besar Wilayah II Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak, Senin (28/1) hingga Kamis (31/1) untuk lima kawasan perairan laut, diantaranya perairan China Selatan utara Natuna, Kepulauan Natuna, Laut Natuna, Kepulauan Anambas, dan perairan Sambas berpotensi terjadi gelombang 2,0-4,0 meter.

Kemudian tiga kawasan perairan laut Kalbar lainnya, yakni perairan laut Pontianak, Karimata, dan Ketapang rata-rata di bawah 1,2 meter atau aman untuk semua jenis pelayaran menggunakan kapal motor, katanya.

(U.A057)

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013