Karawang (Antara Kalbar) - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) membangun pabrik kelima perakitan kendaraan (Karawang Assembly Plant) di Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin dengan nilai investasi Rp2,1 triliun.  

"Pabrik seluas 7 hektare yang berdiri di atas lahan 94 hektare ini memiliki nilai investasi lebih dari Rp2,1 triliun," ujar Presiden Direktur ADM, Sudirman M.R di di Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin.

Sudirman mengatakan pembangunan pabrik diharapkan bisa mendongkrak kapasitas produksi Daihatsu.

"Secara bertahap pabrik ini akan memiliki kapasitas produksi hingga 120 ribu unit per tahun dan akan menambah kapasitas produksi total dari 340 ribu unit menjadi 460 ribu unit per tahun," ujar Sudirman.

Dia mengatakan Pabrik ini diharapkan bisa memenuhi permintaan pasar domestik dan ekspor, untuk merek Daihatsu maupun Toyota.

"Pabrik kelima ini memiliki beberapa fasilitas yang memungkinkan untuk melakukan proses produksi kendaraan roda empat, seperti stamping, welding, painting, dan assembling. Pabrik ini juga memiliki mesin press dengan kecepatan tinggi," katanya.

Sementara pabrik pertama Daihatsu berlokasi di Sunter Press Plant yang diresmikan pada Mei 1978, pabrik kedua di Karawang Casting Plant yang dibuka pada 1997.

Kemudian pada 1998, ADM membuka Sunter Assembly Plant dan pada 2006, Daihatsu membuka Karawang Engine Plant.

"Pabrik baru ini akan mempekerjakan 1.700 karyawan sehingga menambah pekerja ADM menjadi 10.790 karyawan," kata dia.

Selain itu, lanjutnya, Daihatsu juga membangun pusat penelitian dan pengembangan.

Pewarta: Azis Kurmala

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013