Stockholm (Antara Kalbar) - Rekaman langka ABBA terjual seharga 6.600 dolar Amerika Serikat (Rp67 juta) dalam lelang berbasis online koleksi tentang grup pop lawas Swedia.
Thomas Nordin, kolektor segala hal tentang grup yang dikenal lewat berbagai hits termasuk Dancing Queen, Fernando, dan Mamma Mia itu telah menawarkan 25.000 barang untuk dijual.
Satu singel maksi edisi terbatas yang diproduksi pada 1981 dalam rangka ulang tahun ke-50 manajer mereka, Stig Anderson, terjual seharga Rp65 juta, hampir dua kali harga aslinya. Singel tersebut hanya diproduksi sebanyak 200 keping.
"Luar biasa, saya terkejut!" kata Nordin pada AFP.
Koleksi Nordin dimulai sejak 1974, ketika ABBA melejit ke dunia internasional setelah memenangi kontes Eurovision dengan lagu Waterloo.
Nordin, penggemar ABBA yang saat itu berusia sembilan tahun, telah mengoleksi barang-barang langka dan pernak-pernik tidak biasa dari seluruh penjuru dunia, seperti sabun dan boneka langka ABBA, koleksi kliping dan buku, serta poster asli.
Sabun langka terjual seharga Rp6,2 juta.
Nordin tetap menyimpan tiga barang yang tidak memakan tempat, termasuk kartu pos yang ditandatangi empat anggota ABBA, yaitu Agnetha Faeltskog, Bjoern Ulvaeus, Anni-Frid Lyngstad and Benny Andersson.
Barang-barang yang tidak terjual akan kembali dilelang di kesempatan lain dengan harga yang lebih murah; walau rumah lelang yakin itu semua bisa tembus di atas 126.000 dolar Amerika Serikat.
ABBA mendominasi lantai disko pada dasawarsa '70-an dengan kostumnya yang gemerlapan, aksi panggung memikat, dan atmosfer musik yang pas, sebagaimana pada Winner Takes It All, Money, Money, Money, dan Take a Change On Me.
Mereka bubar pada 1983 dan mereka terlanjur bersumpah tidak akan pernah reuni di panggung lagi.
(Ant News)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013