Ngabang (Antara Kalbar) - Enam warga Sepakat I, Desa Salaas, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak tersambar petir dan satu diantaranya tewas pada Selasa (8/10) sore.

Kepolisian Sektor Mempawah Hulu melaporkan, kejadian bermula delapan orang warga tersebut sedang berjalan kaki akan menuju pulang ke rumah, mereka usai  mencari ikan di sungai Salaas.

Ketika  dalamperjalanan pulang, rombongan warga tersebut sempat mencari buah asam,  namun ketika sedang mencari buah tersebut, cuaca mendung, akhirnya rombongan warga tersebut memutuskan untuk segera pulang.

"Nah, ketika di pertengahan jalan, rombongan warga  tertimpa hujan lebat. Tapi mereka tetap melanjutkan perjalanan, namun naasnya delapan warga dusun enam orang di antaranya tersambar petir," kata Kapolsek Mempawah Hulu IPDA Timotius Sitorus dihubungi dari Ngabang, Rabu.

Ia menerangkan,  dua orang warga yang selamat dari musibah warga di sambar petir itu, satu orang meninggal di lokasi kejadian dan lima orang warga lain menderita luka-luka.

"Sedangkan satu korban atas nama  Ana Cecek atau We' Indi usia 28 tahun  meninggal dunia di tempat dan lima warga yang menderita luka  ada yang masih mendapatkan perawatan medis di Pukesmas Karangan,"ungkap Sitorus.

Korban tewas  Ana Cecek mengalami luka memar pipi kanan dan tangan kanan saat ini masih di Pukesmas setempat, serta 4 warga lainnya sudah di perbolehkan pulang.


Pewarta: Kundori

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013