Jakarta (Antara Kalbar) - Agar nyaman bermain game di laptop, diperlukan spesifikasi hardware yang cukup. Apalagi untuk kategori game berat.
Joe Raharjo, Technical and Sales Pemmz dari perusahaan spesialis penyedia laptop game mengatakan, ada tiga hal yang harus diperhatikan agar laptop tidak tersendat saat memainkan game yaitu kartu VGA, prosesor, dan RAM pada laptop.
Semakin berat kategori game yang dimainkan, maka semakin tinggi VGA yang diperlukan, minimal GT750.
"Untuk game-game ringan misalnya game online seperti Counter Strike atau game-game di Facebook, VGA GT720 sudah cukup," katanya kepada ANTARA News disela pameran Indocomtech 2013 di Jakarta, Minggu.
"Kalo untuk game berat sekelas Resident Evil atau Crysis 3, main di VGA GT750 ke atas," katanya.
VGA, menurut Joe, berkaitan dengan FPS (frame per second). FPS merupakan banyaknya frame yang diproduksi VGA per detik.
"FPS yang normal itu 30 (frame per detik). Kalo di atas 30 itu main game-nya udah keliatan full detailnya. Karena grafisnya lebih smooth," ujarnya.
Selain VGA, diperlukan spesifikasi prosesor yang tepat pula agar game bisa dimainkan dengan baik. Memainkan game diperlukan minimal prosesor sekelas i5, jika pakai Intel.
"Prosesor aman untuk game itu i5. Kalo i3 bisa nggak bisa. Tapi tergantung main game-nya apa dulu. Nggak semua game nyaman pakai i3. Untuk i3 game kayak Counter Strike aman. Tapi kalo game Need For Speed yang i5," ujarnya.
Mengenai RAM, untuk keperluan game dengan kategori medium, Joe menyarankan RAM 4GB. "Kalo buat maen game yang medium itu i5, VGA yang aman itu GT750 ke atas. RAM-nya 4GB. Itu udah minimum," ujarnya.
Setelah mempertimbangkan ketiga hal di atas, barulah para gamer memikirkan hal lain seperti hard disk atau merek laptop.
Sebelum memutuskan membeli laptop untuk keperluan game hendaknya para gamer menentukan dulu jenis game yang akan dimainkan, berapa budget-nya.
Pemmz merupakan perusahaan spesialis penyedia laptop game beragam merek seperti Lenovo, Asus,Xenom, Msi dan Gigabyte dengan spesifikasi yang beragam.
Harga yang ditawarkan untuk masing-masing merek juga beragam mulai dari Rp3 jutaan hingga Rp 24 jutaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Joe Raharjo, Technical and Sales Pemmz dari perusahaan spesialis penyedia laptop game mengatakan, ada tiga hal yang harus diperhatikan agar laptop tidak tersendat saat memainkan game yaitu kartu VGA, prosesor, dan RAM pada laptop.
Semakin berat kategori game yang dimainkan, maka semakin tinggi VGA yang diperlukan, minimal GT750.
"Untuk game-game ringan misalnya game online seperti Counter Strike atau game-game di Facebook, VGA GT720 sudah cukup," katanya kepada ANTARA News disela pameran Indocomtech 2013 di Jakarta, Minggu.
"Kalo untuk game berat sekelas Resident Evil atau Crysis 3, main di VGA GT750 ke atas," katanya.
VGA, menurut Joe, berkaitan dengan FPS (frame per second). FPS merupakan banyaknya frame yang diproduksi VGA per detik.
"FPS yang normal itu 30 (frame per detik). Kalo di atas 30 itu main game-nya udah keliatan full detailnya. Karena grafisnya lebih smooth," ujarnya.
Selain VGA, diperlukan spesifikasi prosesor yang tepat pula agar game bisa dimainkan dengan baik. Memainkan game diperlukan minimal prosesor sekelas i5, jika pakai Intel.
"Prosesor aman untuk game itu i5. Kalo i3 bisa nggak bisa. Tapi tergantung main game-nya apa dulu. Nggak semua game nyaman pakai i3. Untuk i3 game kayak Counter Strike aman. Tapi kalo game Need For Speed yang i5," ujarnya.
Mengenai RAM, untuk keperluan game dengan kategori medium, Joe menyarankan RAM 4GB. "Kalo buat maen game yang medium itu i5, VGA yang aman itu GT750 ke atas. RAM-nya 4GB. Itu udah minimum," ujarnya.
Setelah mempertimbangkan ketiga hal di atas, barulah para gamer memikirkan hal lain seperti hard disk atau merek laptop.
Sebelum memutuskan membeli laptop untuk keperluan game hendaknya para gamer menentukan dulu jenis game yang akan dimainkan, berapa budget-nya.
Pemmz merupakan perusahaan spesialis penyedia laptop game beragam merek seperti Lenovo, Asus,Xenom, Msi dan Gigabyte dengan spesifikasi yang beragam.
Harga yang ditawarkan untuk masing-masing merek juga beragam mulai dari Rp3 jutaan hingga Rp 24 jutaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013