Ngabang (Antara Kalbar) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Landak masih mengandalkan dana bantuan dari pemerintah kabupaten setempat, sementara untuk prestasi belum mampu mencetak prestasi yang diharapkan.

"Kami akui, KONI 100 persen masih menghndalkan bantuan Pemkab Landak, sebagai mitra kerja pemda untuk mengembangkan prestasi olahraga," kata Ketua Umum KONI Landak Syahdan Anggoi di sela pelantikan pengurus KONI kabupaten dan Koordinator Olahraga Kecamatan Masa Bhakti 2013- 2017 di Ngabang, Rabu (14/5).

Menurut Syahdan, dengan anggaran yang ada pihak KONI terus melakukan pembinaan dengan sarana terbatas di tengah tantangan persaingan kompetisi yang berat.

"Pada pekan olahraga provinsi tahun 2010, Landak hanya mampu urutan 11. Meliputi  9 emas, 21 perak dan 34 perunggu," ujar Syahdan.

Bupati Landak, lanjut Syahdan, berharap pada Porprov ke XI tahun 2014 menargetkan Landak masuk 5 besar. Karena itu pihak KONI  akan berupaya keras untuk bisa memenuhi target tersebut.

Syahdan mengatakan, dirinya diberikan kepercayaan mengurus KONI untuk periode 2013 - 2017, merupakan suatu amanah yang harus diterima penuh tanggungjawab.

"Kami untuk mengabdi untuk memajukan olahraga di Landak ini. Membina olahraga di masing kecamatan. Kami menyadari KONI tak terlepas tatangan baik eksternal dan internal,"ungkap Syahdan yang juga anggota DPRD Landak itu.

Wakil Ketua Umum KONI Provinsi Kalbar Martinus Ekok mengungkapkan, pihaknya melihat  di kabupaten Landak belum ada prestasi olahraga yang menonjol. "Saya minta pengurus KONI agar memberikan prioritas pembinaan para atlit," ujarnya.

Sekretaris Daerah  Landak Ludis dalam sambutan tertulis bupati menegaskan, sumber dana keolaharagaan dengan prinsip keberlanjutan dilakukan tetap mengalokasikan anggaran sesuai peraturan yang berlaku.

"Saya berharap KONI dapat menggarap dana dari sumber lainnya yang sah. Agar setiap ada kegiatan keolahragaan tidak bergantung pada pemerintah daerah," tandas Ludis.

Pewarta: Kundori

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014