Sekadau (Antara Kalbar) - Musibah kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Sekadau pada Sabtu (2/8). Sebuah rumah milik Sleman di RT 01. RW 01 Dusun Amak, Desa Sungai Kunyit, Kecamatan Sekadau Hilir, ludes dilahap si jago merah pukul 09.00 WIB.

Rumah berukuran 10 x 7 meter/persegi berbahan kayu tersebut tak kurang dari setegah jam menjadi arang akibat api.

Warga yang mengetahui adanya api melahap rumah yang dalam keadaan kosong ditinggal pemilik dan keluarga ke kebun tersebut berusaha memadamkan api dengan berbagai cara sebelum petugas pemadam kebakaran BPBD Pemda Kabupaten Sekadau sampai di tempat kejadian.

Lokasi Dusun Amak yang sudah hampir dekat dengan perbatasan kabupaten Sanggau-Sekadau membuat petugas pemadam BPBD dan aparat kepolisian tiba di tempat kejadian mendapati rumah sudah dalam kondisi rata dengan tanah.. Di musim kering ini, api yang dengan cepat melahap rumah membuat tak banyak barang yang dapat diselamatkan.

"Kami tahu api sudah besar dan tidak ada barang yang bisa di selamatkan,karena rumah terkunci di tinggal pemilik ke kebun," ungkap Jang, warga setempat yangs empat menyaksikan berkobarnya api.

Sementara pemilik rumah dan keluarga yang diberi tahu warga musibah kebakaran di rumahnya hanya bisa menyaksikan kondisi rumahnya yang sudah menjadi arang. Kebakaran itu diperkirakan menimbulkan kerugian puluhan juta rupiah dan tidak menimbulkan korban jiwa.

Meski demikian pihak korban dan keluarga berusaha mencari barang dan bahan-bahan bangunan yang tidak habis dimakan api. Sementara petugas dari kepolisian segera memasang garis polisi di sekitar tempat kejadian guna dilakukan sterilisasi area dan pengambilan bahan keterangan kepada pemilik rumah.

Kapolres Sekadau, melalui Kapolsek Sekadau Iptu Muhadi di lokasi kejadian kepada wartawan menghibau kepada masyarakat agar lebih mewaspadai musibah kebakaran dalam kondisi musim kemarau saat ini.

Pewarta: Arkadius Gansi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014