Ngabang (Antara Kalbar) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Rayon Ngabang akan padamkan aliran listrik selama 9 jam di empat kecamatan di daerah itu.
Pemadaman dijadwalkan Sabtu (11/10) dari pukul 08.00 hingga 18.00 WIB di kecamatan Ngabang, Jelimpo, Kuala Behe dan Air Besar.
SPV Teknik PLN Rayon Ngabang Markus Hadi mengatakan, alasan di lakukan pemadaman ini, karena pihaknya akan melakukan pemindahan tiang listrik yang ada di depan kantor UPPD Landak atau Samsat Ngabang.
"Kami mendapatkan surat dari Dinas Pekerjaan Umum Landak, bahkan akan ada kegiatan pekerjaan pembangunan drainase kota Ngabang,"ujar Markus.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan perbaikan jaringan listrik di dua tempat yakni jalan Ria sinir dan Jalan Jalur 2. "Perbaikan itu kita lakukan untuk meminimalisir terjadinya gangguan yang bisa mengakibatkan pemadaman,"katanya.
Kemudian tak hanya itu, pada kesempatan yang sama pihaknya juga akan melakukan pemangkasan ke beberapa pohonan yang ada dalam kota, terutama pepohonan yang dahan serta rantingnya mengenai jaringan listrik.
"Pemangkasan itu tujuan nya sama yakni untuk meminimalisir gangguan, untuk itu sebelumnya kita mohon maaf pada masyarakat dengan adanya pemadaman nanti," kata Markus.
Ia juga menjanjikan pemadaman selama sembilan jam itu baru sifatnya perencanaan, tapi pihaknya akan berupaya akan melakukan pekerjaan secepat mungkin.
"Kami juga mengertilah dengan kebutuhan masyarakat terhadap listrik, tetapi hal ini terpaksa kami lakukan, karena tak mungkin bekerja melakukan perbaikan dengan aliran listrik masih menyala, maka waktu pemadamannya itu masih di perkirakan selama sembilan jam, tapi juga bisa kurang dari itu dan lebih dari, mudah-mudahan cuaca mendukung nantinya," ungkapnya.
Ia menegaskan, dengan perencanaan pemadaman listrik ini, pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan kepada sejumlah pihak terkait, seperti ke Bupati Landak, Kepolisian, Camat dan Koramil.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Pemadaman dijadwalkan Sabtu (11/10) dari pukul 08.00 hingga 18.00 WIB di kecamatan Ngabang, Jelimpo, Kuala Behe dan Air Besar.
SPV Teknik PLN Rayon Ngabang Markus Hadi mengatakan, alasan di lakukan pemadaman ini, karena pihaknya akan melakukan pemindahan tiang listrik yang ada di depan kantor UPPD Landak atau Samsat Ngabang.
"Kami mendapatkan surat dari Dinas Pekerjaan Umum Landak, bahkan akan ada kegiatan pekerjaan pembangunan drainase kota Ngabang,"ujar Markus.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan perbaikan jaringan listrik di dua tempat yakni jalan Ria sinir dan Jalan Jalur 2. "Perbaikan itu kita lakukan untuk meminimalisir terjadinya gangguan yang bisa mengakibatkan pemadaman,"katanya.
Kemudian tak hanya itu, pada kesempatan yang sama pihaknya juga akan melakukan pemangkasan ke beberapa pohonan yang ada dalam kota, terutama pepohonan yang dahan serta rantingnya mengenai jaringan listrik.
"Pemangkasan itu tujuan nya sama yakni untuk meminimalisir gangguan, untuk itu sebelumnya kita mohon maaf pada masyarakat dengan adanya pemadaman nanti," kata Markus.
Ia juga menjanjikan pemadaman selama sembilan jam itu baru sifatnya perencanaan, tapi pihaknya akan berupaya akan melakukan pekerjaan secepat mungkin.
"Kami juga mengertilah dengan kebutuhan masyarakat terhadap listrik, tetapi hal ini terpaksa kami lakukan, karena tak mungkin bekerja melakukan perbaikan dengan aliran listrik masih menyala, maka waktu pemadamannya itu masih di perkirakan selama sembilan jam, tapi juga bisa kurang dari itu dan lebih dari, mudah-mudahan cuaca mendukung nantinya," ungkapnya.
Ia menegaskan, dengan perencanaan pemadaman listrik ini, pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan kepada sejumlah pihak terkait, seperti ke Bupati Landak, Kepolisian, Camat dan Koramil.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014