Mamuju (Antara Kalbar) - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat meminta pemerintah untuk mencegah praktek prostitusi dengan melibatkan anak-anak di bawah umur.

"Kami berharap ada pencegahan secara maksimal dilakukan pemerintah agar praktek prostitusi dengan melibatkan anak-anak di bawah umur tidak lagi terjadi di Polman," kata Ketua Cabang HMI Kabupaten Polman, Irham di Mamuju, Selasa.

Ia mengatakan, di sejumlah Kecamatan di Polman marak didapat praktek prostitusi dengan melibatkan anak anak di bawah umur.

"Penggerebekan selalu dilakukan aparat keamanan beberapa malam terakhir dan didapati sejumlah pekerja prostitusi di bawah umur di sejumlah wilayah seperti di Kecamatan Wonomulyo, Campalagian dan Polewali," katanya.

Menurut dia, kondisi ini sangat memprihatinkan karena generasi muda bangsa ini mestinya diberikan pendidikan bukan malah bekerja dengan cara tidak wajar melanggar norma etika dan agama.

Oleh karena itu ia mengatakan, HMI Polman akan melakukan koordinasi dengan pemerintah di Polman maupun aparat keamanan untuk terus memaksimalkan penanganan masalah prostitusi di bawah umur itu.

"Langkah-langkah konkrit pencegahan harus dilakukan dengan berbagai macam program agar bisa mengatasi masalah sosial tersebut," katanya.

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015