Pontianak (Antara Kalbar) - Partai Nasdem siap mendukung langkah Presiden Joko Widodo untuk mengganti menteri yang kinerjanya dianggap lambat atau jalan di tempat.
    
"Wacana tersebut pasti bukan datang tiba-tiba. Pasti sudah melewati kajian," kata Sekjen DPP Partai Nasdem Patrice Rio Capella di Pontianak, Kamis.
    
Menurut dia, kalau semua menteri di kabinet sudah berjalan dengan baik, usulan pergantian tentu tidak bakal muncul.
   
Ia menambahkan, kemungkinan karena kinerja masing-masing menteri tidak sama, sedangkan presiden tidak mau bermain-main dengan waktu.
    
"Mungkin ada yang sudah laju jalannya, atau malah ada yang jalan di tempat. Tujuan pergantian itu sendiri agar kabinet bisa berjalan lebih cepat," katanya.
    
Ia sendiri enggan menyebutkan kementerian mana yang sudah sepatutnya untuk diganti. "Tidak etis kalau saya menilai kinerja menteri. Presiden yang lebih tepat untuk menilai," ujarnya.
    
Namun ia tidak memungkiri saat ini banyak keluhan dari masyarakat tentang kondisi ekonomi Indonesia. "Yang pasti, Nasdem mendukung langkah presiden. Kalau ada pergantian memanfaatkan waktu enam bulan sejak dilantik atau sesudah Lebaran," katanya menegaskan.
    
Ia mengatakan, latar belakang menteri yang bakal diganti tidak harus dari partai tertentu atau bukan. "Tapi setidaknya presiden harus membicarakan dengan partai dari menteri tersebut," kata Patrice.
    
Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengisyaratkan akan ada pergantian posisi menteri, tapi tidak menjelaskan kapan waktunya.
    
JK menyampaikan ada beberapa menteri yang kinerjanya jauh dari yang diharapkan, sehingga reshuffle perlu dilakukan.
    
Nantinya posisi itu akan diisi kandidat yang benar-benar memiliki kemampuan di bidangnya.
    
Isu reshuffle santer diberitakan akan dilakukan sekitar 3 bulan mendatang atau menunggu Lebaran.
   
Bahkan ada beberapa menteri yang diisukan diganti, antara lain Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdjianto, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, dan Menteri Perdagangan Rahmat Gobel.

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015